Pengunjung Disuruh Putar Balik, Tempat Wisata Pasir Padi Ditutup, Pedagang Keluhkan Turunnya Omzet

Surat Edaran nomor : SE/01/V/2021 tentang Penutupan Sementara Tempat Wisata Pantai Pasir Padi y

Editor: Agus Nuryadhyn
Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Warung di Kawasan Pantai Pasir Padi tampak sepi tanpa pengunjung. 

BABELNEWS.ID-- Untuk memutus penyebaran virus corona, tempat objek wisata Pantai Pasir Padi Pangkalpinang ditutup sementara selama libur Hari Raya Idul Fitri 1442 H.

Hal ini, sesuai dengan surat edaran dari Polres Pangkalpinang nomor : SE/01/V/2021 tentang Penutupan Sementara Tempat Wisata Pantai Pasir Padi Pangkalpinang.

Surat Edaran nomor : SE/01/V/2021 tentang Penutupan Sementara Tempat Wisata Pantai Pasir Padi yang ditanda tangani Kapolres Pangkalpinang, AKBP Tris Lesmana Zeviansyah.

Penutupan dilakukan untuk mencegah kerumunan pengunjung.

Imbas dari penutupan tersebut tak sedikit membuat para para pedagang di tempat tersebut gigit jari.

Seperti yang dialami Rustina (35), seorang pedagang di Pantai Pasir Padi. Ia merasa kecewa dengan ditutupnya destinasi wisata tersebut.

Dengan penutupan tersebut membuat pendapatannya menurun, lantaran tak ada pengunjung yang datang.

"Sudah dua kali lebaran ditutup. Iya, kalau ditutup kita nggak dapat apa-apa. Apalagi sebelum penutupan sementara ini tidak ada pemberitahuan dan saya sudah siapkan stok dagangan banyak," kata dia kepada Bangkapos.com, Sabtu (15/5/2021).

Pada momen libur lebaran sebelum pandemi Covid-19, Rustina mengaku, omzet yang diperoleh dari berjualan berkisar Rp 500.000 hingga Rp 700.000 dalam sehari.

Tergantung kepada banyaknya pengunjung yang datang ke pantai.

Namun kini turun hingga 70 persen. Bahkan untuk memperoleh uang guna membeli beras satu kilogram seharinya sudah sangat berat.

Ditambah, sejak penutupan sementara, ia mengaku merugi lantaran barang dagangannya yang sudah distok sebelum lebaran seperti kelapa sudah mulai asam.

"Walaupun tidak ada pengunjung kita tetap berjualan, mau kerja apa lagi, kita harus optimis meskipun hanya warga sekitar yang beli. Mau bagaimana lagi, mau marah kepada siapa, ini kan sudah keputusan pemerintah. Kalau ditutup sementara tidak apa-apa," sebut Rustina.

Hal senada juga diungkapkan Selamat (40). Ia merasa sedikit keberatan dengan penutupan kawasan wisata pantai Pasir Padi.

Menurutnya, pedagang bukannya tidak mau mengikuti anjuran pemerintah.

Akan tetapi, pemerintah juga harus mempertimbangkan kondisi masyarakat yang mencari rezeki di kawasan objek wisata.

"Ya, kalau bisa dibuka (Pantai Pasir Padi-red), tetapi dengan penerapan protokol kesehatan lah. Kasihan kami yang menggantungkan penghidupan dari kunjungan wisatawan. Padahal ini rezeki yang kami dapatkan setiap tahun," ungkap Selamat.

Putar Balik

Puluhan kendaraan yang hendak menuju ke kawasan detinasi wisata Pantai Pasir Padi, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung diperintahkan putar balik oleh petugas penjaga tempat wisata tersebut, Sabtu (15/5/2021) siang.

Hal ini lantaran objek wisata andalan di Kota Pangkalpinang tersebut ditutup sementara selama libur hari Raya Idul Fitri, dimulai sejak tanggal 13 hingga 17 Mei mendatang.

Adapun penutupan destinasi wisata ini mengacu pada surat edaran Polres Pangkalpinang Nomor : SE/01/V/2021 tentang Penutupan Sementara Tempat Wisata Pantai Pasir Padi yang ditanda tangani oleh Kapolres Pangkalpinang, AKBP Tris Lesmana Zeviansyah.

"Pantai Pasir Padi memang ditutup sementara. kita hanya mengikuti saja," kata Ferry Firdaus selaku koordinator khusus gerbang Pantai Pasir Padi.

Penutupan seperti ini sudah kedua kalinya dilakukan. Sebelumnya, pada libur lebaran tahun 2020 kemarin kawasan destinasi wisata ini juga sempat ditutup sementara.

Seorang pengunjung asal Muntok, Bangka Barat, Ridwan, mengaku terlanjur datang karena tidak mengetahui informasi sebelumnya.

Ia datang dengan membawa anggota keluarganya.

"Kita baru tahu pas sampai sini, disuruh muter sama petugas," kata dia.

Pada saat yang sama, seorang anak balita juga sempat menanyakan hal serupa kepada petugas, lantaran tak percaya jika pantai tersebut ditutup.

"Ada nggak pantainya," kata balita tersebut.

"Pantainya ditutup," jawab petugas.

Pantauan Bangkapos.com di lapangan, para pengunjung tampak mematuhi permintaan petugas untuk kembali pulang.

Penutup jalan seperti traffic cone dipasang di gerbang masuk Pantai Pasir Padi.

Pantai juga terlihat sepi. Hanya ada beberapa orang sekitar yang sedang memancing ikan.

Sedangkan pengunjung yang hendak berliburan dengan membawa serta anggota keluarga mereka langsung disuruh putar balik oleh petugas.

Tempat Wisata Ditutup Sementara

Tempat wisata di sejumlah daerah di Provinsi Bangka Belitung dilakukan penutupan sementara saat masa libur Lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah.

Penutupan tempat wisata bertujuan untuk mencegah kerumunan yang kemungkinan terjadi pada saat libur panjang pasca lebaran.

Daerah yang melakukan penutupan dari 13-16 Mei 2021 antara lain Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Kabupaten Bangka, Kabupaten Bangka Barat dan Kota Pangkalpinang, yang menerbitkan Surat Edaran (SE) mengenai penutupan sementara.

Sekretaris Percepatan, Penanganan Satgas Covid-19 Provinsi Bangka Belitung, Mikron Antariksa, mengatakan upaya yang dilakukan beberapa pemerintah daerah ini untuk menekan penyebaran Covid-19 di sejumlah lokasi wisata.

"Untuk daerah yang belum seperti Belitung dan Beltim masih buka. Kemudian di pulau Bangka, yang masih buka Kabupaten Bangka Selatan tidak melakukan penutupan, mereka masih buka dengan penerapan Protokol Kesehatan ketat," jelas Mikron Antariksa kepada Bangkapos.com, Sabtu (15/5/2021).

Menurutnya, penutupan dibeberapa daerah dilakukan berdasarkan hasil rapat bersama yang dilakukan tim Satgas dengan sejumlah pemerintah daerah dalam mengatasi lonjakan kasus pasca lebaran.

"Karena penyebaran Covid-19 saat ini masih masif, terjadi akibat kerumunan pertemuan. Sehingga kita bersama berupaya untuk antisipasi pencegahan dengan menutup sementara tempat wisata usai Lebaran Idul Fitri," tegasnya.

Ia mengingatkan seluruh daerah kabupaten/kota di Babel untuk tetap membatasi dan menutup sementara lokasi wisata, sehingga dapat membantu mengurangi kasus Covid-19 di Bangka Belitung yang telah mencapai15. 533 kasus terkonfirmasi, selesai isolasi 13.767 kasus, meninggal dunia 237 kasus.

(Bangkapos.com/Cepi Marlianto/Riki Pratama)

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Pantai Pasir Padi Ditutup Sementara, Pedagang Kecewa Tak Ada Pemberitahuan, Sudah Stok Banyak, 

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved