Berita Kabupaten Bangka

Warga Parit Pekir Gotong Royong Bersihkan TPS Higienis

Kegiatan ini rutin dilaksanakan warga untuk menjaga kebersihan lingkungan dan mengantisipasi musibah banjir.

Bangka Pos/Edwardi
GOTONG ROYONG - Warga Lingkungan Parit Pekir, Kelurahan Sungailiat, Kabupaten Bangka bergotong royong membersihkan tempat pembuangan sampah (TPS) sementara di samping Jembatan Parit Pekir, Minggu (28/8). 

SUNGAILIAT, BABEL NEWS - Warga Lingkungan Parit Pekir, Kelurahan Sungailiat, Kabupaten Bangka bergotong royong membersihkan tempat pembuangan sampah (TPS) sementara di samping Jembatan Parit Pekir, Minggu (28/8). Kegiatan ini rutin dilaksanakan warga untuk menjaga kebersihan lingkungan dan mengantisipasi musibah banjir.

"Kita gotong-royong membersihkan TPS ini karena dalam waktu dekat ini akan segera dibangun TPS Higienis oleh Ketua Kadin Kabupaten Bangka Pak Kwartanto," kata Kepala Lingkungan (Kaling) Parit Pekir, M Rozi.

Hasilnya, untuk sementara lokasi TPS ini ditutup dengan cara dibuatkan pagar kayu dan dipasang tulisan peringatan agar jangan lagi membuang sampah di tempat ini. "Kita juga sudah membuat TPS sementara di samping TPS lama, sehingga masyarakat tetap bisa membuang sampah di sampingnya," ujarnya.

Diketahui, Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Kabupaten Bangka akan membantu membangun Tempat Penampungan Sampah (TPS) sementara yang lebih higienis di samping jembatan lingkungan Parit Pekir Kelurahan Sungailiat.

"Persoalan sampah ini merupakan persoalan kita bersama yang harus diatasi, apalagi tempat penampungan sampah sementara di Lingkungan Parit Pekir itu semakin hari semakin parah, masyarakat membuang sampah sembarang di luar kotak sampah yang juga ukuranya kecil, juga menimbulkan bau yang luar biasa," kata Kwartanto, Ketua Kadin Kabupaten Bangka.

Diakuinya, hampir setiap hari melewati jalan itu sehingga berinisiatif untuk membangun TPS sementara yang lebih besar dengan kontruksi yang baik dengan konsep lebih higienis dan ada semacam taman juga supaya lebih terlihat indah dan rapi.

"Jadi nanti kita harapkan masyarakat yang akan membuang sampah di TPS ini agar benar-benar membuang sampah di dalam tempatnya atau kotak sampah yang kita sediakan itu dalam kemasan yang tidak mudah robek," ujar Kwartanto.

Ia mengakui, bak atau kotak sampah itu dibangun permanen dengan dilapisi granit dengan sistem sirkulasi yang baik, sehingga masyarakat dalam 1-2 minggu bisa bergotong-royong membantu membersihkan TPS tersebut.

"Kita harapkan nanti kebersihan lokasi TPS tersebut bisa dijaga dengan baik, semoga ke depan bisa dijadikan percontohan," harapnya. (edw)

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved