Berita Bangka Tengah

46 Desa di Bangka Tengah Berstatus Desa Mandiri

Dinsos PMD Kabupaten Bangka Tengah mencatat, indeks desa membangun dari tahun 2021 sampai 2024 mengalami cukup banyak perubahan status.

(Sepri)
Kepala Dinsos PMD Kabupaten Bangka Tengah, Padlillah. 

KOBA, BABEL NEWS - Dinsos PMD Kabupaten Bangka Tengah mencatat, indeks desa membangun dari tahun 2021 sampai 2024 mengalami cukup banyak perubahan status. Di tahun 2021, Kabupaten Bangka Tengah belum mempunyai desa dengan status mandiri, kemudian di tahun 2022 sudah mempunyai 6 desa mandiri yang di luar target pencapaian.

Lalu di tahun 2023, sudah ada 22 desa berstatus mandiri dan tahun 2024 status desa mandiri sudah bertambah sampai dengan 46 desa. Sedangkan, selebihnya merupakan desa maju.

Kepala Dinsos PMD Kabupaten Bangka Tengah, Padlillah mengatakan, desa mandiri dan maju mempunyai kelebihan tersendiri yang diperoleh pemdes terkait dengan dana desa seperti sering mendapatkan dana bantuan alokasi kinerja. Selain itu, mendapatkan dana tambahan dan diberikan kemudahan dalam proses pencairan dana bagi desa mandiri.

"Kalau status desa maju, harus melalui tiga tahapan pencairan dana desa yang diberikan pemerintah pusat. Kalau desa mandiri cuma dua tahap saja, karena satu tingkat di atas desa maju," kata Padlillah, Rabu (6/11).

Padlillah bersyukur, semenjak 2021 di Kabupaten Bangka Tengah, dari total 56 desa tidak ada lagi yang berstatus tertinggal atau berkembang karena semuanya sudah maju dan mandiri. "Tujuannya memberikan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat di desa. Tugas pemdes bagaimana mengelola APBDes yang ada harus membangun dan prioritas masyarakat," jelasnya.

Menurutnya, saat ini desa-desa yang ada di Kabupaten Bangka Tengah sedang giat membangun, seperti fokus berlomba menjadi desa ketahanan pangan, desa wisata dan desa digital. (w6)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved