TP PKK Pangkalpinang Evaluasi Administrasi di 7 Kecamatan, Persiapan Hadapi Lomba Tingkat Provinsi

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Pangkalpinang telah melakukan monitoring dan evaluasi administrasi di tujuh kecamatan.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperbaiki tata kelola administrasi sekaligus mempersiapkan diri menghadapi lomba tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada tahun 2025.

“Monitoring ini menjadi langkah awal untuk memperbaiki kekurangan sekaligus memotivasi para kader dalam menjalankan program-program PKK di tingkat kelurahan. Kita bisa mempersiapkan dari sekarang,” kata Penjabat Ketua TP PKK Kota Pangkalpinang Yuniar Putia Rahma kepada Bangka Pos, Minggu (8/12/2024).

“Jangan nanti mau lomba baru siap-siapnya. Lomba itu ajang evaluasi diri supaya apa yang dilakukan ada yang menilai," lanjut Yuniar.

Dengan langkah monitoring ini, TP PKK Kota Pangkalpinang berharap seluruh kader di tingkat kecamatan dan kelurahan makin termotivasi untuk memperbaiki administrasi dan kinerja menjelang lomba tahun depan. 

Yuniar juga mendorong PKK kelurahan untuk belajar dari kelurahan yang sebelumnya telah meraih penghargaan dalam berbagai lomba, terutama pada aspek administrasi.

Menurutnya, langkah ini penting agar setiap kelurahan dapat meningkatkan kualitas kinerja dan menjadi contoh bagi yang lain.

"Yang baik dari kelurahan lain ayo bisa ditiru dan dipelajari, terutama dalam hal administrasi. Saya berharap ini bisa menjadi pemacu semangat untuk terus memperbaiki PKK di masing-masing kelurahan," tutur Yuniar.

Selain itu, Yuniar juga mengajak para kader untuk memanfaatkan lahan pekarangan di lingkungan sekretariat maupun kelurahan masing-masing sebagai bagian dari program Aku Hatinya PKK.

Aku Hatinya (Amalkan dan Kukuhkan Halaman Asri Teratur Indah dan Nyaman) PKK merupakan program yang menggerakkan masyarakat dalam memanfaatkan halaman rumah sekitar atau pekarangan untuk menciptakan ketahanan pangan keluarga melalui tanaman produktif baik hortikultura, buah, bunga, peternakan dan perikanan.

"Saya juga meminta agar gotong royong di wilayah masing-masing diaktifkan kembali. Aktifkan lagi dasawisma agar program-program PKK berjalan lebih maksimal," kata Yuniar. (t2)