Petugas Kloter 7 Babel Perkuat Kedekatan dengan Calhaj 

SUNGAILIAT, BABEL NEWS - Para petugas kloter 7 embarkasi Palembang asal Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, melakukan tur silaturahmi dengan para calon jemaah haji dalam kegiatan manasik tingkat kecamatan dan kabupaten.

Kegiatan bertujuan untuk membangun dan memperkuat kedekatan antara petugas yang terdiri dari tiga orang PPIH, tiga orang PHD dan satu orang perwakilan KBIHU dengan tamu-tamu Allah tersebut.

Kegiatan dijadwalkan berlangsung sebanyak 10 kali pertemuan yang dimulai perdana pada Senin (14/4) di RM Pangeran, Sungailiat, Kabupaten Bangka dengan dihadiri para CJH dari Kecamatan Sungailiat, Belinyu, Riausilip dan Pemali.

Dalam kesempatan tersebut, terlihat para petugas kloter, antara lain Irine Jumiati selaku ketua kloter, Ridwan Yuniarto yang bertugas sebagai pembimbing ibadah, Andi Jaenuri PHD pelayanan umum dan tenaga kesehatan haji daerah dr. Fadhilah Aisyah, serta KBIHU, Syaiful Zohri tampak mengenalkan diri dan berbaur dengan para CJH dalam kegiatan manasik.

Irine Jumiati mengungkapkan, tur ini merupakan wujud komitmen para petugas haji kloter tujuh, dalam upaya memberikan pelayanan yang optimal kepada jemaah. "Pelayanan kepada CJH bukan hanya dilakukan ketika mereka berada di tanah suci, tapi telah dimulai sejak persiapan keberangkatan seperti saat ini," ujar Irine Jumiati dalam rilis yang diterima Bangka Pos.

Diakuinya, silaturahmi dan perkenalan dengan mereka merupakan sebuah langkah awal yang penting untuk dilakukan untuk membangun kedekatan emosional yang nantinya dapat mempermudah pelaksanaan pelayanan.

Menurutnya, dengan mengenal satu per satu CJH, para petugas akan dapat mengetahui kondisi dan latar belakang mereka, sehingga dapat menentukan langkah yang tepat dalam memberikan layanan nantinya.

"Melalui kegiatan ini, para CJH juga dapat mengetahui siapa saja yang menjadi petugas pada kloter mereka, sehingga nantinya mereka pun tidak akan sungkan untuk meminta bantuan kami," tuturnya.

Irine Jumiati mengungkapkan para CJH yang tergabung dalam kloter 7 ini berasal dari tiga kabupaten di Bangka Belitung. Meliputi Kabupaten Bangka, Kabupaten Bangka Tengah dan Kabupaten Bangka Selatan, yang bila diakumulasi dengan para petugas seluruhnya berjumlah 370 orang.

Dengan pertemuan JCH ini, pihaknya juga sekaligus memetakan kondisi jemaah lansia dan disabilitas yang tergabung dalam kloternya, sehingga dapat memberikan layanan khusus intensif yang menjamin aspek kenyamanan dan keamanan, sesuai dengan tema besar pelaksanaan ibadah haji tahun 2025 ini, yakni "Haji Ramah Lansia dan Disabilitas".

"Alhamdulillah, pada pertemuan pertama ini, dari hasil pantauan kami, JCH asal Kecamatan Sungailiat, Belinyu, Pemali dan Riausilip semuanya terlihat sehat dan enerjik, tidak ada yang duduk di kursi roda," pungkasnya. (*/riz)