MANGGAR, BABEL NEWS - Kapal Motor (KM) Sabuk Nusantara 30 melayani penumpang arus balik Lebaran 1446 Hijiriah. 

Jumat (4/4), sebanyak 76 penumpang melakukan arus balik Lebaran dari Pelabuhan ASDP Manggar, Belitung Timur menuju Ketapang, Kalimantan Barat.

Kepala Bidang Pelayanan Dinas Perhubungan Kabupaten Belitung Timur Irvan Jauhari menyampaikan, diperkirakan 50 persen peningkatan penumpang arus balik dari Pelabuhan ASDP Manggar ke Ketapang pada tahun 2025 ini.

Irvan menyebut, meningkatnya penumpang di Lebaran 2025 ini, selain banyak penumpang yang silaturahmi ke rumah saudara di Belitung Timur, banyak juga penumpang yang melakukan arus balik ke Ketapang untuk kembali bekerja.

"Arus mudik di tahun 2025 ini berjalan aman dan lancar. Bahkan naik 50 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Hal ini karena banyak penumpang yang berlebaran ke rumah keluarga yang ada di Belitung Timur, selain itu banyak juga penumpang yang kembali ke Ketapang untuk bekerja, macam-macam ada yang sawit dan tambang," ujar Irvan.

Sebanyak 76 penumpang tersebut, kata Irvan terdiri dari 66 orang penumpang dewasa, 8 anak-anak dan 2 bayi.

Selain itu untuk seluruh muatan barang seberat 1 ton dan terdapat 1 kendaraan motor.

Irvan juga menambahkan, jika seluruh penumpang diantar ke KM Sabuk Nusantara 30 menggunakan kapal nelayan sebanyak tiga kloter.

Perairan yang dangkal membuat KM Sabuk Nusantara 30 terkendala untuk bersandar di Pelabuhan ASDP Manggar.

"Perairan yang mengikis dan gelombang yang lumayan besar, membuat kapal tidak bisa bersandar dekat pelabuhan. Tadi juga kami mengutamakan kloter pertama yang menaiki kapal nelayan adalah ibu dan anak. Kami mengimbau kepada seluruh penumpang untuk berhati-hati menuruni tangga menuju ke kapal," ujar Irvan.

Selain itu, diperkirakan masih terdapat satu kali lagi arus mudik untuk penumpang yang ingin menuju Ketapang, Kalimantan Barat pada tanggal 14 April 2025 mendatang.

Untuk pembelian tiket KM Sabuk Nusantara 30 bisa dibeli secara langsung di Ruang Tunggu Pelabuhan ASDP Manggar atau bisa dipesan secara online melalui link https://perintis.fernisia.com. (mg1)