Terdengar Ledakan saat Mobil Hangus Terbakar, Sopir Kabur ke Dalam Hutan Masih Dicari Polisi
Mobil Kijang kapsul ludes terbakar di tepi Jalan Raya Kelurahan Kenanga, Sungailat, Kabupaten Bangka, Senin (10/8/2020) petang.
BABELNEWS.ID, BANGKA - Mobil Kijang kapsul ludes terbakar di tepi Jalan Raya Kelurahan Kenanga, Sungailat, Kabupaten Bangka, Senin (10/8/2020) petang.
Hingga malam tadi, siapa sopir mobil yang terbakar di Jalan Kenanga Sungailiat masih misteri.
Kapolres Bangka AKBP Widi Haryawan mengatakan, hingga pukul 21.00 WIB, belum diketahui siapa sopir mobil nahas tersebut.
Tim intelijen telah dikerahkan melacak keberadaan sopir yang melarikan diri saat mobilnya terbakar.
• Wanita Muda Pura-pura Temukan Bayi, Setelah Diinterogasi Polisi Ternyata Anaknya Sendiri
Hasilnya, kata Kapolres, diketahui, rambut sopir diduga sempat dilalap api.
"Tadi waktu saya datang ke lokasi kejadian, belum ketemu pemilik mobilnya. Begitu juga sopirnya belum diketahui. Namun infonya (malam ini -red) rambut (sopir -red) kebakar, tapi waktu dicek di rumah sakit belum ketemu (sopirnya -red)," jelas Kapolres memastikan, polisi masih melacak jejak dan identitas sopir tersebut.

Sopir Lari ke Hutan
Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan oleh kepolisian.
Para saksi memberikan keterangan yang kemudian diolah oleh polisi.
"Keterangan saksi ketika itu terdengar suara ledakan cukup keras. Ledakan bersumber dari bagian belakang mobil. Sopir keluar memecahkan kaca menggunakan timbangan warna hijau merk hoaxon. Kemudian sopir lari ke arah hutan tembus ke arah perumahan di belakang Rumah Makan (RM) Padang Jaso Bundo melewati pintu belakang," ujar Kabag Ops Polres Bangka AKP Teguh Setiawan
Diduga Korsleting
Ternyata mobil yang terbakar di tepi Jalan Raya Kelurahan Kenanga Sungailat Bangka adalah mobil Toyota Kijang kapsul, Senin (10/8/2020) petang.
Informasi yang dihimpun bangkapos.com, api tiba-tiba membesar lalu melumat seisi kendaraan roda empat itu hingga gosong.
Kobaran api ini jadi perhatian banyak orang, khususnya para pengguna jalan.
Namun tak ada satu pun orang yang berani mendekat karena khawatir terjadi ledakan.
