Berita Bangka Barat
Berada di Jalur Pelayaran Bangka Barat, ABK Angkut Kernel Oli Meninggal di Kapal
Menggunakan dua kapal speedboat dan satu perahu karet, tim gabungan menempuh jarak sekitar satu mil dari Pelabuhan Tanjungkalian, Muntok.
MUNTOK, BABEL NEWS - Tim gabungan yang terdiri dari personel Pos TNI-AL Muntok, Sat Polair Polres Bangka Barat dan Basarnas mengevakuasi jasad Bagus Reski Juawan (33), anak buah kapal (ABK) TM Sinar Mandalika yang ditemukan meninggal dunia di dalam kamar kapal, Kamis (31/3) pagi.
Menggunakan dua kapal speedboat dan satu perahu karet, tim gabungan menempuh jarak sekitar satu mil dari Pelabuhan Tanjungkalian, Muntok, ke lokasi evakuasi.
Diketahui, kapal MT Sinar Mandalika yang mengangkut RDP Kernel Oli ini, berangkat dari Pelabuhan Balikpapan, Kalimantan Timur menuju Pelabuhan Lubuk Gaung Dumai, Riau.
"Kami menerima laporan dari agen pelayaran PT Senevac Jaya Agensi Asia, sekitar pukul 07.00 WIB, bahwa ada ABK yang meninggal dunia," ujar Wadanpos AL Muntok, Peltu Tampubolon.
Tampubolon mengakui, nakhoda bersama perwira kapal menemukan ABK ini sudah tak bernyawa saat membuka pintu kamar Masinis 4 pada Rabu (30/3) sekitar pukul 19.30 WIB. "Almarhum sudah meninggal dunia dalam kondisi terbaring di atas tempat tidur," jelasnya.
Dikarenakan kondisi darurat, pihak MT Sinar Mandalika lalu merapat ke Perairan Muntok guna melakukan evakuasi terhadap jenazah ABK ini.
"Dari informasi Nakhoda Kapal Capt Yulius Parinding, sebelumnya Bagus Reski Juawan sudah dalam kondisi sedang sakit," katanya.
Setelah berhasil mengevakuasi, tim lalu membawa jenazah menuju RSUD Sejiran Setason. (riz)