Rektor Baru IAIN SAS Bangka Belitung Upayakan Peningkatan Akreditasi Program Studi
Irawan mengaku siap melanjutkan capaian dan prestasi yang telah diukir rektor sebelumnya.
lihat foto
PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melantik 29 pejabat yang terdiri atas pejabat eselon II, kepala kanwil kemenag provinsi, kepala biro Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), ketua dan rektor pada PTKIN. Pelantikan berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 di Auditorium HM Rasjidi, Kantor Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (27/4/2022).
Salah satu pejabat yang dilantik adalah Dr Irawan sebagai Rektor IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik (SAS) Bangka Belitung masa bakti 2022-2026. Irawan menggantikan rektor sebelumnya, Dr Zayadi.
Irawan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa IAIN SAS Bangka Belitung, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda yang telah memberikan doa kepadanya.
"Semoga amanah yang diberikan kepada saya dapat dijalankan dengan baik," katanya dalam rilis yang diterima Bangka Pos, Rabu (27/4/2022).
Irawan mengaku siap melanjutkan capaian dan prestasi yang telah diukir rektor sebelumnya.
Dia juga akan selalu berikhtiar membawa IAIN SAS Bangka Belitung lebih baik dan lebih maju.
"Penguatan sumber daya manusia atau lebih tepatnya human resource perlu dikembangkan seperti jumlah guru besar dan doktor. Demikian juga jumlah publikasi ilmiah perlu ditingkatkan," ujar Irawan.
"Semua ini dilakukan sebagai upaya peningkatan penilaian akreditasi program studi dan perguruan tinggi. Banyak lagi hal lain yang akan kita lakukan, termasuk kerja sama dengan stakeholder dan dunia industri serta dunia usaha jangan dilupakan. Harus bergandeng tangàn," tuturnya.
Sementara itu, Zayadi mengucapkan selamat atas pelantikan Irawan sebagai Rektor IAIN SAS Bangka Belitung masa bakti empat tahun ke depan.
Dia berharap Irawan dapat melanjutkan program-program yang baik.
Selain itu melakukan inovasi-inovasi agar IAIN SAS Bangka Belitung makin berkembang dan makin mendapat kepercayaan dari masyarakat.
Jangan aji mumpung
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas berpesan agar pejabat yang dilantik menggunakan jabatan sebagai sarana dan wasilah untuk meningkatkan pengabdian kepada umat, bangsa, dan negara.
"Jabatan bukanlah kesempatan untuk berbuat aji mumpung, tetapi sebuah amanah yang akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, di samping pertanggungjawaban secara administratif di dunia ini," kata Yaqut.
Setiap pejabat, baik yang menjabat karena promosi maupun rotasi, diminta menaati sumpah jabatan dengan nama Tuhan dan di bawah kitab suci agama.
