54 Pedagang di Gerunggang Terima Bantuan Tunai Pangan

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Polres Pangkalpinang melalui Polsek Gerunggang kembali menyalurkan bantuan tunai pangan (BTP) kepada pedagang kaki lima dan warung (PKLW) di Kecamatan Gerunggang, Pangkalpinang, Kamis (12/5/2022). Kali ini, BTP disalurkan kepada 54 PKLW.

"Pemberian BTP tersebut merupakan kelanjutan dari sebelum hari raya Idulfitri kemarin," kata Kepala Polsek Gerunggang, AKP Amri, Kamis (12/5/2022).

Pihaknya, lanjut Amri, mendapat perintah dari Polres Pangkalpinang untuk membantu menyalurkan bantuan tunai pangan secara langsung kepada penerima.

Sebelumnya, Polsek Gerunggang sudah menyerahkan bantuan tersebut.

Namun, berdasarkan data, masih ada pedagang yang belum mendapatkan BTP sehingga mereka diundang ke kantor polsek setempat untuk mengambilnya.

"Saya turunkan anggota untuk mendata pedagang-pedang atau pemilik warung, untuk cek KTP- nya apakah pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah, kalau belum kita bantu input datanya. Kalau berhasil berarti orang tersebut berhak menerima bantuan. Anggota Polsek Gerunggang mendata warga dengan door to door agar bisa dapat BTP secara langsung," tutur Amri.

Sebelumnya diberitakan, Polres Pangkalpinang menyalurkan bantuan tunai pangan (BTP) kepada pedagang kaki lima dan warung (PKLW) di Kecamatan Gerunggang, Pangkalpinang, Kamis (28/4/2022).

Bantuan ini diharapkan dapat menggerakkan kembali ekonomi masyarakat tingkat bawah, menjaga daya beli, dan keberlangsungan hidup, terutama PKLW.

"Polres Pangkalpinang mewakili pemerintah menyalurkan secara langsung BTP kepada 6.000 PKLW. Setiap PKLW berhak menerima Rp300 ribu sehingga jumlah keseluruhan anggaran sebanyak Rp1,8 miliar dan dibagikan melalui polsek jajaran," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Pangkalpinang, AKP Agus Widodo, Kamis (28/4/2022).

Untuk mendapatkan BTP, lanjut Agus, PKLW cukup membawa KTP elektronik. Ia menargetkan seluruh bantuan tersebut dapat disalurkan sebelum Idulfitri 1443 Hijriah.

"Penyaluran BTP akan kita kejar dan mudah-mudahan sebelum Lebaran nanti semuanya sudah dapat terselesaikan sehingga mereka dapat menggunakan uang tersebut dengan manfaat," tutur Agus. (mg1)