Berita Bangka Selatan

255 Polisi Amankan Rangkaian Pawai dan Karnaval di Toboali

Sebanyak 255 personel kepolisian disiagakan guna mengawal dan mengamankan kegiatan pawai baris indah dan karnaval kebudayaan di Kota Toboali.

Bangkapos.com/Cepi Marlianto
Sejumlah anggota Kepolisian dari Polres Bangka Selatan saat mengamankan sejumlah rute pawai dan karnaval di sepanjang ruas Jalan di Toboali, Rabu (21/8/2024). Polisi berpakaian preman turut dikerahkan guna menjaga Kamtibmas. 

TOBOALI, BABEL NEWS - Sebanyak 255 personel kepolisian disiagakan guna mengawal dan mengamankan kegiatan pawai baris indah dan karnaval kebudayaan di Kota Toboali, Kabupaten Bangka Selatan. Mereka bertugas selama tiga hari, terhitung sejak tanggal 20-22 Agustus 2024.

Kabag Ops Polres Bangka Selatan, Kompol Jhon Piter Tampubolon mengatakan, ratusan personel tersebut disebar di sejumlah titik persimpangan dan jalur yang menjadi rute pawai dan karnaval. Selain mengerahkan personel pihaknya juga mengarahkan sejumlah kendaraan taktis. 

Langkah itu diambil guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama pawai dan karnaval berlangsung. Sebelum kegiatan dimulai, kepolisian juga telah melakukan pemeriksaan di seluruh rute yang akan dilalui.

"Total selama tiga hari pelaksanaan kegiatan kita mengerahkan sebanyak 255 personel Polres Bangka Selatan," kata Jhon Piter Tampubolon, Rabu (21/8).

Jhon Piter Tampubolon mengungkapkan, 255 personel tersebut tidak diterjunkan sekaligus melainkan dikerahkan dan dibagi setiap hari. Pada hari pertama jumlah anggota ditugaskan mencapai 73 orang, mengingat rute kegiatan yang hanya mencapai 2,47 kilometer. Kemudian pada hari kedua petugas ditambah 14 orang menjadi 87 orang, dikarenakan rute ditempuh semakin jauh mencapai 7,08 kilometer. Sedangkan pada hari ketiga bertambah delapan orang menjadi 95 orang personel. Semuanya turut disesuaikan dengan jarak tempuh mencapai 8,8 kilometer. 

Begitu pula dengan pola pengamanan terbuka di setiap jalur. Rekayasa lalu lintas turut ditetapkan di beberapa lajur jalan yang bersimpangan dengan rute dilalui. Langkah itu diambil supaya kondisi jalan tidak crowded alias penuh dan sesak. Sehingga dikhawatirkan dapat mengganggu aktivitas masyarakat yang beraktivitas sehari-hari.

"Kita juga sudah melakukan rekayasa lalu lintas menggunakan jalur alternatif, walaupun tidak bebas seperti biasanya," jelas Jhon Piter Tampubolon.

Pihaknya mengimbau, kepada masyarakat pengguna jalan raya agar dapat mematuhi aturan dan rekayasa lalu lintas yang telah ditetapkan. Supaya proses pawai berjalan dengan baik dan lancar. Dirinya juga meminta masyarakat yang ingin menonton agar mengikuti arahan petugas di lapangan, supaya berjalan dengan aman tertib dan lancar.

"Dengan kehadiran polisi kesempatan mereka melakukan tindak pidana berkurang. Kita targetkan tidak terjadi kejahatan tindak pidana," ucapnya.

Pihaknya juga mengimbau, pentingnya masyarakat sebelum meninggalkan rumah untuk melihat pawai dan karnaval agar memastikan rumah dalam keadaan aman. "Kami mengimbau kepada masyarakat yang ingin menonton karnaval, sebelum meninggalkan rumah agar dipastikan rumah dalam kondisi aman," ujar Jhon Piter Tampubolon. (u1)

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved