Polisi Fokus Amankan Objek Vital Selama Musim Mudik Lebaran 2025 di Bangka Selatan

TOBOALI, BABEL NEWS - Kepolisian Resor Bangka Selatan bakal memfokuskan pengamanan di sejumlah titik strategis selama musim mudik Lebaran tahun 2025. Pengamanan akan diutamakan di tempat objek vital seperti pelaksanaan ibadah, pelabuhan, arus lalu lintas, tempat rekreasi hingga wahana permainan. Hal itu dilakukan guna memastikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat di daerah itu.

Kapolres Bangka Selatan, AKBP Trihanto Nugroho mengatakan, kepolisian berkomitmen menjaga kelancaran dan keamanan arus mudik Lebaran 2025. Selama pelaksanaan Operasi Ketupat Menumbing, kepolisian akan lebih mengedepankan pelayanan kepada masyarakat dibandingkan penindakan hukum. Langkah ini bertujuan untuk memastikan pemudik dapat melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman.

"Operasi Ketupat Menumbing dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Kami berupaya optimal untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang melaksanakan hari raya Idulfitri," kata Trihanto Nugroho, Senin (24/3).

Menurutnya, terdapat beberapa aspek utama yang menjadi perhatian bersama dan dilaksanakan secara terpadu dengan kolaborasi yang baik antar instansi. Semuanya menjadi kunci utama mewujudkan suasana Lebaran yang aman, nyaman, dan damai bagi seluruh masyarakat. Aspek pengamanan yang dimaksud meliputi pengamanan arus mudik dan balik, pengamanan objek wisata beserta jalur menuju lokasi wisata.

Kemudian, pengamanan kegiatan ibadah Salat Idulftri, menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama masa mudik. Terakhir, monitoring ketersediaan dan stabilitas harga bahan pokok penting di tengah masyarakat. 

Sejumlah aspek ini menjadi fokus utama karena berhubungan langsung dengan kelancaran dan kenyamanan masyarakat dalam merayakan Lebaran. "Konsentrasi pada saat perayaan Idulfitri nanti difokuskan pada kegiatan silaturahmi, wisata serta tempat lain yang diperkirakan terdapat keramaian. Kita tetap melakukan pengamanan serta pelayanan sebelum dan sesudah perayaan hari raya Idulfitri tahun 2025," jelas Trihanto Nugroho.

Dalam mendukung pelaksanaan Polres Bangka Selatan telah membentuk empat pos. Tiga pos pengamanan (Pospam) tersebar di tiga titik lokasi, yakni Desa Airbara, Kecamatan Airgegas, Desa Sadai, Kecamatan Tukak Sadai dan perbatasan antara Kecamatan Payung dan Kecamatan Simpang Rimba. Sedangkan satu pos pelayanan (Posyan) didirikan di Kota Toboali.

"Kita telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Sehingga nantinya Operasi Ketupat Menumbing 2025 dapat berjalan dengan lancar," ucapnya.

Dirinya berharap, dengan pengoptimalan pengamanan dan pelayanan dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Terpenting mampu memberikan rasa aman dan nyaman pada saat perayaan Idulfitri. Bagi masyarakat yang hendak melakukan mudik agar mempersiapkan diri dengan melengkapi alat keselamatan berkendara, termasuk administrasi kelengkapan kendaraan.

"Terpenting memastikan keadaan rumah dalam kondisi terkunci, juga melepas segala peralatan elektronik maupun dapur yang dapat memicu terjadinya kebakaran," pungkas Trihanto Nugroho. (u1)

Petakan Jalur Rawan Kecelakaan
JELANG musim mudik Lebaran 2025 ruas jalan menjadi atensi Kepolisian Resor Bangka Selatan. Kepolisian menyoroti pentingnya keamanan dan kelancaran arus mudik serta balik melalui jalur darat. Hal ini menyusul tingginya insiden kecelakaan yang terjadi di daerah itu.

Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bangka Selatan, Iptu Eko Budiatno mengatakan, terdapat tiga titik ruas jalan yang difokuskan untuk pengawasan selama musim liburan Idulfitri. Terutama ruas jalan nasional di Desa Airgegas dan Desa Pergam, Kecamatan Airgegas serta jalan di Desa Rias, Kecamatan Toboali. Tiga ruas jalan itu dianggap rawan terjadi kecelakaan lalu lintas.

"Ada beberapa titik lokasi rawan kecelakaan yang menjadi fokus pengawasan kami karena sering terjadi kecelakaan lalu lintas," kata Eko Budiatno, Senin (24/3).

Menurutnya, pengemudi kendaraan harus bisa mengantisipasi bahaya kecelakaan saat melaksanakan mudik lebaran Idulfitri. Oleh karena itu, pengendara agar mempersiapkan diri saat melaksanakan perjalanan jauh. Termasuk juga saat terjadinya puncak arus mudik dan arus balik. Penurunan kecelakaan lalu lintas selama mudik dan arus balik lebaran turut menjadi atensi kepolisian.

"Kita fokuskan juga mobilitas masyarakat dari Toboali ke Pangkalpinang maupun ke Sadai. Kami tekankan masalah kecelakaan lalu lintas," jelas Eko Budiatno.