Berita Bangka Barat

Peningkatan Penumpang di Pelabuhan Tanjungkalian, ASDP Klaim Arus Balik Lancar

PT ASDP Cabang Bangka memastikan, selama dua tahun berturut-turut tak ada lagi calon penumpang kapal yang menginap atau berlebaran di pelabuhan.

Bangkapos/Riki Pratama
ARUS BALIK LEBARAN - Volume kendaraan dan penumpang baik datang maupun pergi, rute Pelabuhan Tanjungkalian Mentok ke Tanjung Api-api atau sebaliknya pada H+7 lebaran Idul Fitri 2025 masih dalam keadaan ramai dan lancar, Senin (7/4/2025). 

MENTOK, BABEL NEWS - PT ASDP Cabang Bangka memastikan, selama dua tahun berturut-turut tak ada lagi calon penumpang kapal yang menginap atau berlebaran di pelabuhan karena lama mengantre. Diketahui, berdasarkan data ASDP terjadi lonjakan volume kendaraan dan penumpang yang datang dan pergi melalui Pelabuhan Tanjungkalian Mentok menuju Tanjung Api-api Sumsel.

Dari tahun sebelumnya, jumlah kendaraan yang melewati Tanjungkalian sebanyak 10.252 kendaraan di tahun 2024. Jumlah ini meningkat menjadi 10.913 kendaraan di 2025. Kemudian, untuk jumlah penumpang dari 56.178 orang di tahun 2024 naik menjadi 60.773 penumpang.

"Di kita syukur Alhamdulilah di Bangka dua tahun berturut-turut kita kondusif, sudah tidak ada yang lebaran di pelabuhan," kata General Manager (GM) PT ASDP Cabang Bangka, Ardhi Ekapaty, Rabu (9/4).

Ia menilai, peningkatan terjadi karena momentum libur Idulfitri dan Ceng Beng, sehingga terjadinya peningkatkan penumpang dan kendaraan di Pelabuhan Tanjungkalian Mentok. "Saat ini arus balik dari sini, berbarengan dengan Ceng Beng. Sehingga padat, dengan armada kita yang beroperasi sebanyak 16 armada, waktu operasional 24 jam," katanya.

Ardhi Ekapaty menambahkan, kondusivitas di pelabuhan juga tak lepas dari dukungan jajaran Polri/TNI dan Forkopimda, yang menyukseskan membantu pemudik. 

Sebelumnya diberitakan, Kepolisian Resor Bangka Barat melakukan pemantauan puncak arus balik di Pelabuhan Tanjungkalian Mentok, Kabupaten Bangka Barat, Senin (7/4) siang. Pihak kepolisian memastikan pelayanan pelabuhan berjalan optimal pada puncak arus balik Lebaran 2025 ditambah dengan libur Ceng Beng.

Kapolres Bangka Barat, AKBP Pradana Aditya Nugraha menekankan pentingnya sinergi personel di lapangan untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas selama masa arus balik Lebaran. Serta memastikan pelayanan optimal kepada masyarakat.

Selain melakukan pengecekan Pelabuhan Tanjungkalian, rombongan kapolres juga mengecek keluar masuk penumpang dan kendaraan di pelabuhan. "Kami terus berkoordinasi dan melakukan pemantauan untuk memastikan arus balik, sehingga berjalan aman dan lancar," kata Pradana Aditya Nugraha, di Pelabuhan Tanjungkalian

Pradana Aditya Nugraha memastikan, tidak ada peristiwa menonjol selama Operasi Ketupat 2025 berlangsung di Bangka Barat. "Disampaikan dari ASDP kegiatan lonjakan dari angka arus balik, di mulai Jumat kemarin, kemudian nanti selalu diupdate. Tetapi secara kasat mata, antrean masyarakat banyak menggunakan jasa penyeberangan cukup padat," katanya.

Pihaknya terus bersinergi melakukan pengaturan bersama ASDP, TNI/Polri dengan melibatkan total 282 personel dalam pengamanan lebaran. "Mereka tersebar di beberapa pos dan fokus kita memang di penyeberangan ini," jelasnya.

Kemudian, terkait peristiwa menonjol selama lebaran, diakuinya, ada sejumlah peristiwa kriminalitas, namun telah diatasi oleh kepolisian. "Ada penganiayaan ringan sudah kita tangani perlu antisipasi, terutama terkait keselamatan dalam berkendara, ada beberapa laka lantas, mengalami kerugian materil dan korban luka," katanya.

Pihaknya juga menyoroti kondisi wilayah Bangka Barat yang cukup jauh dari Pangkalpinang ke Mentok, mencapai 2,5 jam. Sehingga memunculkan kondisi lelah dalam perjalanan. "Jadi apabila kondisi fisik kurang fit sebaiknya istirahat," ujarnya. (riu)

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved