Berita Belitung

Mahasiswa KKN IPB Dorong Digitalisasi Desa Wisata Kreatif Terong

Mahasiswa KKN-T Institut Pertanian Bogor (IPB) berpartisipasi aktif dalam pengembangan potensi Desa Wisata Kreatif Terong.

Istimewa
KKN IPB UNIVERSITY - Foto bersama tim KKN IPB University yang mengabdi di Desa Wisata Terong, Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung baru-baru ini. 

SIJUK, BABEL NEWS - Delapan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Institut Pertanian Bogor (IPB) berpartisipasi aktif dalam pengembangan potensi Desa Wisata Kreatif Terong, Kecamatan Sijuk, Kabupaten Belitung. Selama penugasan, mereka menjalankan berbagai program di bidang pariwisata, ekonomi kreatif, pendidikan, dan pertanian berbasis kearifan lokal.

Upaya promosi digital menjadi salah satu fokus utama. Tim KKN-T IPB memproduksi konten video, podcast, dan unggahan media sosial setiap hari bersama warga untuk meningkatkan daya tarik desa.

Peta wisata juga dirancang dan dipasang di tiga lokasi strategis yakni Aik Rusa Berehun, Kebun Agroedutourism, dan Bukit Tebalu, guna memudahkan navigasi wisatawan serta mengenalkan potensi desa secara menyeluruh.

Kegiatan pendidikan turut menjadi bagian penting. Para mahasiswa mengadakan program pengenalan bahasa Inggris secara interaktif dan menyenangkan di SDN 20 dan SDN 21 Sijuk.

Program ini mendapat sambutan baik dari pihak sekolah yang turut mendukung keberlanjutan kegiatan mereka. "Dengan pendekatan edukatif dan kolaboratif, kami berharap program yang dirancang dapat memberikan dampak jangka panjang," ujar Mahasiswa KKN-T IPB yang bertugas di bidang hubungan masyarakat, Kalisha Alzena Putra Kusuma, dalam rilisnya, Rabu (2/7).

Pada sektor UMKM, survei dilakukan di dua dusun yang menunjukkan sebagian besar pelaku usaha mengolah hasil laut seperti kerupuk ikan dan nugget ikan. Namun, kendala masih ditemui, mulai dari kemasan yang belum permanen hingga ketiadaan label gizi dan sertifikasi halal.

Untuk menjawab persoalan itu, mahasiswa menawarkan solusi berupa pengembangan desain kemasan serta penambahan informasi gizi pada produk.

Selain itu, tim juga menggagas penguatan potensi pertanian lokal melalui pengenalan aplikasi Digitani, platform buatan IPB yang menyediakan artikel dan forum diskusi seputar dunia pertanian. Di sisi lain, hasil panen dari Kebun Agroedutourism dikembangkan menjadi produk olahan baru sebagai bagian dari inovasi lokal.

Sekretaris Tim, Adelianisa Prasasti Lesmana menjelaskan, sinergi dengan masyarakat menjadi kunci keberhasilan program. "Kami hadir tidak hanya untuk belajar, tetapi juga berbagi dan tumbuh bersama warga," tuturnya.

Desa Wisata Kreatif Terong dikenal dengan kekayaan alam dan budaya seperti di Aik Rusa Berehun, hutan mangrove, serta kerajinan anyaman tradisional. Paduan wisata alam, budaya, dan edukasi menjadi daya tarik utama desa yang terus dikembangkan melalui kolaborasi dan inovasi. (del)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved