Lima Nama Lolos Seleksi Administrasi Calon Sekda Belitung, Azhami: Hasil Tahapan Dirapatkan

TANJUNGPANDAN, BABEL NEWS - Sebanyak lima orang dinyatakan lolos seleksi administrasi dalam proses seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Belitung. Hal ini disampaikan Kepala BKPSDM Kabupaten Belitung, KA Azhami, Jumat (1/8).

Kelima peserta yang lolos adalah Kasimin, Robert Harison, Marzuki, Fedy Malonda, dan Roni Setiawan. Proses seleksi administrasi dilakukan melalui sistem aplikasi ASN Karier milik Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan dipantau langsung oleh BKN.

"Semua hasil tahapan itu dirapatkan oleh tim panitia seleksi. Masing-masing peserta memiliki indikator penilaian tersendiri dan semuanya memenuhi syarat administrasi untuk melangkah ke tahapan selanjutnya," kata KA Azhami.

Ia menjelaskan, hasil seleksi administrasi telah diumumkan melalui laman ASN Karier dan website resmi BKPSDM Belitung menjamin keterbukaan proses. Tahap selanjutnya adalah pengukuran kompetensi manajerial melalui assessment center yang dijadwalkan pada 4-5 Agustus 2025 di ruang CAT BKPSDM Kabupaten Belitung.

Dalam asesmen tersebut, para peserta akan diuji dari empat aspek, yakni manajerial, sosio-kultural, kepemimpinan, dan psikologi. "Bobot nilai seleksi administrasi adalah 20 persen, asesmen center 25 persen, dan penulisan makalah serta wawancara 55 persen. Semua hasil akan diunggah kembali ke ASN Karier agar BKN bisa terus memantau," ujarnya.

Setelah asesmen center, tahapan dilanjutkan dengan penulisan makalah pada 8 Agustus dan wawancara pada 9 Agustus 2025. Hasil tiga besar dijadwalkan diumumkan pada 10 atau paling lambat 11 Agustus.

Ia menargetkan, proses seleksi ini dapat rampung pada Agustus ini. "Hasil tiga besar itu nantinya kami usulkan dan BKN akan mengevaluasi kembali untuk memastikan prosedur dan rekam jejak para peserta telah sesuai," jelas KA Azhami.

Diketahui, proses seleksi ini digelar menyusul kekosongan jabatan Sekda definitif sejak berakhirnya masa jabatan MZ Hendra Caya pada 2024. Selama masa transisi, jabatan sempat dijabat oleh pelaksana harian (Plh), lalu dilanjutkan oleh penjabat (Pj) Sekda yang kini dipegang oleh Marzuki. (del)