Satu Sampel Dinyatakan Negatif Omicron

Editor: suhendri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang, Masagus M Hakim.

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Hingga Selasa (8/2/2022), Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang telah mengirimkan 19 sampel kasus aktif Covid-19 ke Laboratorium Kementerian Kesehatan di Jakarta untuk diperiksa menggunakan metode polymerase chain reaction S-gene target failure (PCR-SGTF).

Dari 19 sampel tersebut, baru satu sampel yang diketahui hasilnya, yakni negatif varian Omicron. Dengan demikian, varian baru Covid-19 itu belum ditemukan di Pangkalpinang.

"Sampai kemarin yang dikirim sebanyak 19 sampel dan baru keluar satu sampel dengan hasil SGTF non-Omicron," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang, Masagus M Hakim, Selasa (8/2/2022).

Hakim menyebutkan, pihaknya masih tetap mengirim sampel positif Covid-19 ke Laboratorium Kementerian Kesehatan di Jakarta. Hal tersebut dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran varian Coronavirus Disease 2019.

"Sejak tanggal 25 Januari 2022, kita sudah kirim beberapa sampel yang kita curigai varian Omicron," ujar Hakim.

Ia menambahkan, pengiriman sampel dilakukan setiap pekan sesuai jumlah pasien terkonfirmasi positif virus korona.

Jumlah kasus melonjak

Lebih lanjut, Hakim mengakui kasus Covid-19 di Pangkalpinang terus mengalami lonjakan dalam satu pekan terakhir.

Selama periode tersebut, penambahan kasus harian tertinggi terjadi pada 6 Februari, yakni sebanyak 29 orang.

"Memang, setiap hari banyak warga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka flu tanpa demam. Itu yang kita khawatirkan tanpa gejala, namun penyebarannya sangat cepat," tutur Hakim.

Oleh sebab itu, ia meminta agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan. Adapun pemerintah daerah terus berupaya menggenjot capaian vaksinasi.

Menurut Hakim, protokol kesehatan masih menjadi upaya pencegahan dini penularan Covid-19, termasuk varian Omicron.

"Kita tetap mengingatkan masyarakat untuk waspada dan tetap patuh terhadap protokol kesehatan Covid-19 dan memaksimalkan vaksinasi," ujarnya. 

Bertambah 27 kasus

Kasus terkonfirmasi positif Coronavirus Disease 2019 di Pangkalpinang bertambah 27 orang pada Selasa (8/2/2022).

Halaman
12