Berita Bangka Barat

Labkesda Bangka Barat Mulai Beroperasi April 2026

Pemerintah Kabupaten Bangka Barat akhirnya memiliki Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda).

(Bangkapos.com/Adi Saputra)
BANTUAN PUSAT -- Kepala Dinas Kesehatan Bangka Barat, Muhammad Sapi’i Rangkuti, saat ditemui Bangkapos.com, Rabu (5/11/2025). 

MENTOK, BABEL NEWS - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat akhirnya memiliki Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda), setelah adanya pengajuan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) di tahun 2023 ke Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Lokasi pembangunan Labkesda sendiri berada di kawasan Komplek Kantor Bupati Bangka Barat, tepatnya berada di depan Polres Bangka Barat.

"Alhamdulillah tahun ini baru proses pembangunan Labkesda kita, selama ini memang Pemkab Bangka Barat belum memiliki dan kita ajukan di tahun 2023 lalu ke pemerintah pusat," kata Kepala Dinas Kesehatan Bangka Barat, Muhammad Sapi'i Rangkuti, Rabu (5/11).

Ia mengakui, proses pembangunan gedung Labkesda sendiri, saat ini masih terus berjalan dan proses pembangunan baru di mulai tahun 2025 dan nanti selesai sebelum akhir tahun ini. Rencananya Labkesda bakal dioperasikan di tahun 2026.

"Untuk proses pembanguan hampir 60 persen, kita targetkan selesai sebelum batas waktu berakhir. Nanti, di tahun 2026 bulan April sudah kita operasikan dengan tujuan agar uji lab bisa dilakukan di sini," jelasnya.

Diakuinya, bantuan pembangunan gedung dan prasarana Labkesda berasal dari dana alokasi khusus (DAK). "Lumayan lama kita menunggunya, kami mengajukan dengan perjuangan dan akhirnya disetujui dengan harapan nanti proses uji lab bisa kita lakukan di sini (Bangka Barat, red). Tidak perlu jauh-jauh, khususnya menghemat biaya," ucapnya.

Rangkuti menyebutkan, setelah nanti gedung dan sarana prasarana telah selesai. Maka, biaya untuk pengujian di Labkesda disesuaikan dengan Peraturan Bupati (Perbup) Bangka Barat. "Biaya nanti kita sesuaikan dengan Perbup, jangan sampai nanti biayanya ikut daerah lain. Kalau bisa di daerah lain selama ini Rp1 juta, kita lebih murah misalkan Rp700 ribu dan lebih meringankan," katanya.

Dirinya berharap dengan adanya Labkesda ini, pengujian lab bisa dilakukan di Kabupaten Bangka Barat dan bisa membantu mempermudah semua pihak untuk melakukan uji lab. "Harapan kita Labkesda ini bisa memberikan manfaat, sejak awal kita tidak ada Labkesda dan di tahun depan bisa beroperasi sesuai dengan target kita di akhir tahun ini selesai," harapnya. (v1)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved