Berita Pangkalpinang

Pangkalpinang Siagakan 95 Personel TRC Antisipasi Potensi Bencana Akibat Cuaca Ekstrem

Sebanyak 95 personel TRC tersebut dibagi menjadi empat regu, terdiri dari tiga regu lapangan dan satu regu sekretariat.

Editor: suhendri
Dok. BPBD Kota Pangkalpinang
EVAKUASI POHON TUMBANG - Petugas BPBD Kota Pangkalpinang mengevakuasi pohon tumbang, Rabu (6/11/2024). 

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pangkalpinang menyiagakan 95 personel Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk mengantisipasi potensi bencana akibat cuaca ekstrem di Pangkalpinang. 

Sebanyak 95 personel TRC tersebut dibagi menjadi empat regu, terdiri dari tiga regu lapangan dan satu regu sekretariat.

Masing-masing regu memiliki tugas berbeda, mulai dari pemantauan lapangan, evakuasi warga terdampak bencana, hingga koordinasi administrasi di posko utama.

"Kami di BPBD siaga 24 jam menghadapi situasi iklim yang menurut ramalan BMKG diprediksi ekstrem sampai Februari 2026, dengan puncaknya November ini," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan (P2K) BPBD Kota Pangkalpinang, Nur Ikhsan, Kamis (6/11/2025).

Langkah kesiapsiagaan ini merupakan bagian dari upaya BPBD Kota Pangkalpinang dalam mengantisipasi potensi banjir, genangan air, serta bencana hidrometeorologi lainnya yang dipicu cuaca ekstrem pada musim hujan. 

Selain siaga penuh, lanjut Nur Ikhsan, pihaknya juga mengintensifkan patroli rutin pagi, siang, dan malam di berbagai titik rawan genangan air.

Langkah ini dilakukan untuk memantau kondisi lingkungan sekaligus menampung laporan masyarakat terkait potensi bencana.

"Kami juga melakukan diversifikasi oleh tim surveyor dan logistik untuk memetakan kebutuhan di lapangan," ujar Nur Ikhsan.

Terlepas dari itu, BPBD Kota Pangkalpinang mengimbau agar masyarakat tetap waspada, terutama yang tinggal di wilayah dataran rendah dan dekat aliran sungai.

Masyarakat diminta segera melapor ke posko BPBD jika terjadi bencana atau potensi bahaya di lingkungan sekitar.

"Kami berharap masyarakat tetap tenang namun waspada. Jika menemukan tanda-tanda potensi bencana, segera hubungi posko BPBD agar bisa segera kami tindak lanjuti," tutur Nur Ikhsan. (t2)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved