Berita Kabupaten Bangka
Pascalebaran, Pabrik Sawit di Kabupaten Bangka Mulai Beli Lagi TBS Petani
Untuk harga TBS kelapa sawit mandiri/rakyat di PT GCM di Desa Tiang Tara, Kecamatan Bakam dan PT Payung Rp2.230 per kg pada hari ini.
SUNGAILIAT, BABEL NEWS - Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Kabupaten Bangka menyatakan, pabrik kelapa sawit (PKS) yang ada di wilayahnya, sudah kembali membeli TBS kelapa sawit dari para petani kelapa sawit mandiri/rakyat sejak Jumat (6/5). Diketahui, sebelum lebaran atau sejak 28 April 2022, sejumlah pabrik sawit ini, sudah menutup pembelian TBS kelapa sawit rakyat.
"Karena mau libur dan cuti bersama lebaran, tetapi sesudah lebaran sudah membeli kembali TBS kelapa sawit rakyat dan mulai Senin hingga saat ini hampir seluruh pabrik di Kabupaten Bangka sudah membeli kembali TBS kelapa sawit rakyat," kata Ketua DPD Apkasindo Bangka, Jamaludin alias Tipek, Selasa (10/5).
Ia menjelaskan, untuk harga TBS kelapa sawit mandiri/rakyat di PT GCM di Desa Tiang Tara, Kecamatan Bakam dan PT Payung Rp2.230 per kg pada hari ini. "Sebelumnya kemarin Senin harga TBS Rp2.250 per kg TBS, hari ini ada penurunan Rp20 per kg TBS," ujarnya.
Menurutnya, untuk harga beli di tingkat petani kelapa sawit rakyat di kisaran Rp1.700-Rp1.900 per kg. "Harga tergantung jarak tempuh lokasi kebun ke pabrik dan juga tergantung jumlah atau banyak sedikit hasil panen kebun, kalau kebun petani itu bisa panen satu truk atau 7-8 ton harga tentunya lebih mahal dari petani yang hanya dapat panen 300 kg sampai 1 ton," jelas Jamaludin.
Kabid Perkebunan Dinas Pangan dan Pertanian Bangka, Subhan menjelaskan, harga pembelian TBS kelapa sawit rakyat hari ini di beberapa pabrik di wilayahnya bervariasi, mulai Rp2.070 hingga Rp2.230 per kg TBS kelapa sawit.
"Alhamdulillah untuk di Kabupaten Bangka saat ini seluruh perusahaan PKS masih membeli TBS kelapa sawit rakyat, walaupun harga TBS kelapa sawit saat ini turun pascakebijakan larangan ekspor CPO dan turunannya," kata Subhan. (edw)