Kabar Pangkalpinang
Panitia Kurban Minta Cek Kesehatan Hewan Ternak Sebelum Disembelih
Penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak seperti sapi saat ini membuat kekhawatiran tersendiri bagi masyarakat.
PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak seperti sapi saat ini membuat kekhawatiran tersendiri bagi masyarakat, khususnya yang ingin melakukan kurban sapi.
Meski demikian, Ketua Panitia Kurban di Masjid Baitul Hikmah Kacang Pedang Pangkalpinang Suhari menuturkan, jika sapi atau hewan kurban yang akan dikurban ini terlebih dahulu dilakukan cek kesehatan.
"Saat ini memang ada wabah PMK, tetapi untuk hewan yang akan dikurban kita sudah lakukan cek kesehatan terlebih dahulu apakah layak, sehat dan aman untuk dikonsumsi," ungkap Suhari.
Ia mengatakan, saat ini di Masjid Baitul Hikmah, Kacang Pedang, Pangkalpinang sudah ada sebanyak tujuh ekor sapi yang akan dikurban.
"Kalau untuk mencari sapi kurban sekarang ini masih aman, karena kita ada langganan juga setiap tahun dan juga sudah pesan dari awal. Dari segi antusias masyarakat yang kurban pun terbilang normal," ujarnya.
Ia menyebut, sejauh ini pihaknya masih menerima jika ada masyarakat yang ingin kurban sapi.
Sementara itu, pengecekan kesehatan sapi kurban juga dilakukan Ketua Panitia Kurban di Masjid At-Taqwa Pangkalpinang, Subanto.
Ia menyebut, saat ini sudah sebanyak 6 ekor sapi yang siap untuk dikurban di wilayahnya.
"Dibandingkan tahun sebelumnya untuk yang kurban memang saat ini masih sedikit, biasanya menjelang hari raya baru nambah, terus juga untuk sapi yang akan dikurban ini tentunya kita cek terlebih kesehatannya," ucap Subanto. (t3)
