Berita Pangkalpinang

Kombes Agus Tri Waluyo Jabat Dir Polairud Babel

Diketahui, mutasi jabatan dilakukan berdasarkan surat telegram Kapolri nomor ST/1214/VI/Kep/2022 tertanggal 20 Juni 2022.

Bangka Pos/Riki Pratama
UPACARA SERTIJAB - Kapolda Babel, Irjen Pol Yan Sultra saat menghadiri upacara serah terima dan kenal pamit tiga pejabat utama di wilayah hukumnya, Senin (11/7) siang. 

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Kapolda Kepulauan Bangka Belitung, Irjen Pol Yan Sultra memimpin upacara serah terima jabatan dan kenal pamit tiga pejabat utama di wilayah hukumnya, Senin (11/7) siang. Ketiganya yaitu Direktur Polairud, Kabid Propam dan Kapolres Bangka Barat.

Diketahui, mutasi jabatan dilakukan berdasarkan surat telegram Kapolri nomor ST/1214/VI/Kep/2022 tertanggal 20 Juni 2022. Kombes Pol Donny Adityawarman yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Polairud Babel diangkat dalam jabatan barunya menjadi Dir Polairud Polda Kalimantan Timur. Posisinya diisi Kombes Pol Agus Tri Waluyo yang sebelumnya menjabat sebagai Kabag Binkar Ro SDM Polda Bali.

Kemudian, jabatan Kabid Propam dari Kombes Pol B.M Sagala beralih kepada Kombes Pol Julihan Muntaha yang sebelumnya menjabat sebagai Kabid Propam Polda Jambi. Serta Kapolres Babar dari AKBP Agus Siswanto beralih kepada AKBP Catur Prasetiyo, yang sebelumnya menjabat Kabagbinopsnal Ditreskrimsus Polda Lampung.

Dir Polairud Babel, Kombes Pol Agus Tri Waluyo mengaku, akan melanjutkan tugas Polairud Babel sesuai dengan fungsinya. "Membangun kerja sama, lalu melanjutkan tugas untuk membangun Babel ini menjadi lebih baik. Sesuai program nasional untuk membantu peningkatan ekonomi," kata Agus.

Menurutnya, Polairud akan terus melakukan kerja sama dalam upaya pencegahan hingga penegakan hukum di perairan Babel. "Terkait keamanan dan ketertiban perairan, jelas paling pertama kerja sama, kedua proses di kepolisian ada pencegahan dan terakhir penegakan hukum," jelasnya.

Ia mengatakan, kolaborasi dan pemberian edukasi perlu dilakukan, terutama di daerah pesisir dengan melakukan sejumlah patroli. "Kita kolaborasi dengan memberikan pendidikan di wilayah pesisir dengan melaksanakan patroli. Apabila sudah melanggar tentu kita melakukan penindakan," ujarnya.

Agus juga berjanji akan melakukan penegakan hukum apabila ditemukan pelanggaran dalam penambangan ilegal. "Jelas sudah tidak sesuai ketentuan diberikan tindakan sesuai kebijakan yang sudah ada. Tetapi kita tiga langkah tadi, pertama edukasi, patroli dan penegakan hukum," pungkasnya. (riu)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved