Berita Bangka Selatan
Polres Bangka Selatan Kawal Karnaval Kebudayaan
Rekayasa arus lalu lintas akan diterapkan selama pelaksanaan pawai dan karnaval kebudayaan di Kota Toboali, Kabupaten Bangka Selatan.
TOBOALI, BABEL NEWS - Rekayasa arus lalu lintas akan diterapkan selama pelaksanaan pawai dan karnaval kebudayaan di Kota Toboali, Kabupaten Bangka Selatan. Sejumlah jalur utama akan ditutup mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia. Rekayasa arus lalu lintas bakal diterapkan selama tiga hari, terhitung mulai tanggal 20-22 Agustus 2024.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Bangka Selatan, Iptu Eko Budianto mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan personel untuk melakukan rekayasa lalu lintas selama tiga hari ke depan. Khususnya di sejumlah jalur yang digunakan untuk pawai dan karnaval kebudayaan. Personel tersebut akan bersiaga di sejumlah titik persimpangan jalan serta jalur utama pelaksanaan acara peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia itu.
"Untuk pengaturan arus lalu lintas kami menyiagakan sebanyak 26 personel Satlantas. Nantinya juga akan dibantu oleh jajaran Sat Samapta Polres Bangka Selatan, Polsek Toboali dan Dinas Perhubungan," kata Eko Budianto, Selasa (20/8).
Menurut Eko Budianto, rekayasa lalu lintas dilakukan guna menghindari sekaligus mengurai kemacetan yang berpotensi bakal terjadi. Mengingat kegiatan tahunan tersebut turut disambut antusias dan membawa magnet tersendiri bagi masyarakat setempat.
Sehingga kepadatan lalu lintas diprediksi bakal terjadi di sepanjang jalur yang dilintasi rombongan pawai dan karnaval. Selama pelaksanaan kegiatan sejumlah personel akan bersiaga di titik persimpangan yang akan dilakukan pengalihan arus.
"Jadi ada beberapa titik yang kami laksanakan pengalihan arus dan ada juga yang mungkin buka tutup arus kendaraan di beberapa jalur kecil. Namun untuk Jalan Jenderal Sudirman kami tutup," jelas Eko Budianto.
Selama pawai dan karnaval berlangsung, pihaknya menyarankan masyarakat setempat yang beraktivitas di sekitar lokasi untuk menyesuaikan. Masyarakat juga dapat menggunakan rute alternatif atau jalur tikus guna menghindari kemacetan dan penumpukan kendaraan. Rekayasa lalu lintas diterapkan sudah dilakukan survei dan dipastikan aman untuk dilalui kendaraan.
"Untuk masyarakat yang hendak berpergian ataupun ada keperluan lain, mungkin bisa lewat jalur alternatif. Jangan melewati jalur karnaval," ucapnya.
Pihaknya turut mengimbau, agar masyarakat yang hendak menyaksikan pawai dan karnaval agar menggunakan kendaraan roda dua. Terpenting tetap menggunakan helm dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan petugas yang ada di lokasi. Khusus kondisi gawat darurat petugas kepolisian bakal melakukan pengawalan.
"Untuk darurat misalnya ada orang sakit, ataupun ambulans lewat kami siapkan pengawalan. Tinggal menghubungi call center kami dan akan ada pengawalan," pungkas Eko Budianto. (u1)
Kapolres Bangka Selatan Ajak Siswa Ciptakan Situasi Nyaman di Sekolah |
![]() |
---|
Pemkab Bangka Selatan Tetapkan Desa Jeriji Jadi Desa Cantik |
![]() |
---|
Damkar Bangka Selatan Petakan Kecamatan Rawan Karhutla |
![]() |
---|
KONI Bangka Selatan Lakukan Rakerkab 2025, Debby: Bangkitkan Semangat Olahraga |
![]() |
---|
Bocah Korban Penganiayaan Ayah Kandung Sudah Pindah Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.