Berita Pangkalpinang

Pemkot Pangkalpinang Tingkatkan Pengawasan Taman Tematik di Tengah Musim Hujan                    

Masyarakat juga diimbau untuk melapor ke DLH jika melihat ada pohon yang berpotensi membahayakan.

Editor: suhendri
Bangka Pos/Andini Dwi Hasanah
TAMAN - Taman Sari atau Wilhelmina Park, Pangkalpinang. Pemerintah Kota Pangkalpinang meningkatkan pengawasan dan perawatan rutin terhadap taman tematik kota untuk menjaga keindahan taman di tengah musim hujan. 

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pangkalpinang meningkatkan pengawasan dan perawatan rutin terhadap taman tematik kota, seperti Alun-alun Taman Merdeka, Taman Dealova, dan Wilhelmina Park.

Hal itu dilakukan untuk menjaga keindahan taman di tengah musim hujan.

“Pengawasan rutin ini meliputi beberapa langkah strategis,” kata Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup DLH Kota Pangkalpinang, Shanty Agustina, Kamis (19/12/2024).

"Kami melakukan peremajaan tanaman di seluruh area taman, pulau taman, dan median jalan, sekaligus menjaga kebersihan dan mendata kerusakan sebagai bahan perencanaan," ujar Shanty.

Selain itu, lanjut dia, tim DLH rutin mengawasi kondisi taman untuk memastikan fasilitas tetap terawat.

"Kami juga intensif memotong rumput, memangkas pohon rindang, dan membersihkan sisa batang pohon di area taman tematik," ucap Shanty.

Pada 2024 ini, Pemerintah Kota Pangkalpinang mengalokasikan anggaran sebesar Rp500 juta di antaranya untuk pemeliharaan Alun-alun Taman Merdeka, Taman Dealova, Wilhelmina Park, median jalan.

Sementara itu dalam menghadapi musim hujan yang berpotensi menyebabkan pohon tumbang, DLH Kota Pangkalpinang telah mengambil langkah antisipasi, antara lain, rutin memangkas pohon-pohon yang sudah tua atau rimbun.

Masyarakat juga diimbau untuk melapor ke DLH jika melihat ada pohon yang berpotensi membahayakan.

Tim penebang DLH juga disiagakan selama musim hujan dan bekerja sama dengan Tim Gerakan Reaksi Cepat (TGRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pangkalpinang untuk menangani bencana pohon tumbang.

"Dengan langkah-langkah ini, DLH Pangkalpinang berkomitmen menjaga keindahan, kenyamanan, dan keamanan taman-taman tematik sebagai ruang publik yang ramah dan aman bagi masyarakat," tutur Shanty. (t2)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved