Aktivitas Penumpang dan Kargo Maskapai Meningkat 2 Persen di Bandara Depati Amir Pangkalpinang

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Bandara Depati Amir Pangkalpinang mencatat peningkatan jumlah penumpang dan kargo selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. 

Sepanjang momen libur akhir tahun ini, total sebanyak 75.515 penumpang tercatat keluar dan masuk melalui bandara. Jumlah ini naik dua persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2023.

Meski jumlah penumpang meningkat, jumlah penerbangan justru mengalami penurunan. 
Airport Operation, Service and Security Division Head Bandara Depati Amir Alfian Ahsan mengungkap, bahwa jumlah penerbangan selama Nataru tahun ini mencapai 456 penerbangan, turun 8 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai 498 penerbangan.

"Pada momen Nataru ini jumlah penumpang terpantau ada peningkatan dua persen dari tahun lalu, jumlah harian penumpang di Bandara Depati Amir berkisar antara 3.500 hingga 4.000 orang. Namun untuk jumlah penerbangan kita turun 8 persen, tahun 2024 ini total flight hanya 456, sedangkan tahun 2023 lalu 498 flight," ungkap Alfian kepada Bangkapos.com, Senin (6/1).

Selain peningkatan jumlah penumpang, aktivitas kargo di Bandara Depati Amir juga mencatat lonjakan signifikan. Pada periode Nataru 2025, jumlah kargo yang diangkut mencapai 558 ton, naik 32 persen dibandingkan tahun lalu yang hanya mencapai 422 ton.

"Peningkatan ini menunjukkan tingginya aktivitas pengiriman barang, yang sejalan dengan tingginya kebutuhan masyarakat selama libur akhir tahun," jelas Alfian.

Alfian memastikan, seluruh aktivitas penerbangan selama periode Nataru berjalan lancar tanpa kendala berarti. Posko Nataru yang disiapkan untuk memantau situasi bandara juga beroperasi dengan baik.

"Semua berjalan lancar dan aman. Kami terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para penumpang," katanya.

Sementara itu pantauan Bangkapos.com di agen tiket online, harga tiket penerbangan rute Pangkalpinang- Jakarta atau sebaliknya Jakarta - Pangkalpinang berkisar Rp754 ribu hingga Rp890 ribu. (t3)