Kabar Bangka

Irjen Kemenag Ajak Civitas Kampus IAIN SAS Sukseskan Program rioritas

Plt. Inspektur Jenderal Kementerian Agama Faisal Ali Hasyim mengajak seluruh civitas akademika melakukan kunjungan kerja ke IAIN SAS Babel.

Editor: Rusaidah
Istimewa/Dok. IAIN SAS Babel
BERKUNJUNG - Irjen Kementerian Agama Faisal Ali Hasyim saat mengunjungi Kampus IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung, Kamis (27/2). 

MENDO BARAT, BABEL NEWS - Plt. Inspektur Jenderal Kementerian Agama Faisal Ali Hasyim mengajak seluruh civitas akademika melakukan kunjungan kerja ke IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung (IAIN SAS Babel) pada Kamis (27/2).

Pada kesempatan itu, Faisal mengajak seluruh civitas akademika IAIN SAS Babel untuk menyukseskan Program Prioritas Kemenag Beragama Berdampak. 

"Kita harus turut serta menyukseskan Program Prioritas Kementerian Agama Beragama Berdampak," terangnya di hadapan sivitas akademika IAIN SAS Babel.

Faisal menjelaskan, terdapat 8 program prioritas Kementerian Agama, yakni kerukunan umat beragama dan internalisasi ajaran agama, ekoteologi, cinta kemanusiaan, pendidikan unggul terintegrasi, pesantren berdaya, pemberdayaan ekonomi umat, transformasi haji dan halal dan digitalisasi layanan keagamaan.

Untuk itu ia menekankan pentingnya transformasi peran para dosen dan guru, agar tidak hanya sekadar mengajar, tetapi juga mampu memanfaatkan teknologi dan informasi sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan.

"Teknologi dan informasi yang semakin maju tidak selalu membawa dampak negatif. Justru, jika digunakan dengan bijak, hal ini bisa menjadi alat utama untuk mempermudah proses pembelajaran dan mendukung transformasi pengetahuan," tegasnya.

Menurut Faisal, pada saat ini para pengajar di PTKIN memiliki peran penting dalam menghadapi tantangan dunia pendidikan modern.

"Siapa di sini dosen yang sudah memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran?, tanya Faisal di sela arahannya.

Dikatakan Faisal, pendidikan saat ini tidak bisa lepas dari teknologi dan inovasi yang berorientasi pada kebutuhan global. Faisal menyebut untul mewujudkan good governanve university, motor pada perguruan tinggi terletak pada tiga hal utama.

"Tiga hal utama yang menjadi motor penggerak PTKIN adalah Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat dan pengendalian internal oleh Satuan Pengawas Intern (SPI)," tambahnya. (w4)

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved