Keterisian Kursi Penumpang Pesawat di Atas 80 Persen Jelang Mudik Lebaran

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Antusiasme masyarakat pulang ke kampung halaman dalam rangka mudik Lebaran 2025 begitu tinggi. 

Hal ini terlihat dari cepatnya pemesanan tiket pesawat yang langsung penuh di beberapa maskapai penerbangan. 
Diskon tiket domestik kelas ekonomi sebesar 13 hingga 14 persen yang diberikan pemerintah selama masa Angkutan Lebaran 2025 pun semakin mendorong lonjakan jumlah penumpang.

Seperti halnya rute penerbangan Jakarta-Pangkalpinang, pihak maskapai mencatat bookingan atau keterisian kursi penumpang sudah diatas 80 persen atau mulai terisi full.

District Manager Sriwijaya Air Pangkalpinang Kian Se mengungkap, tingginya minat masyarakat untuk mudik Lebaran memang sudah menjadi tradisi tahunan.

Dia menyebut, tiket penerbangan Sriwijaya Air dari Jakarta menuju Pangkalpinang selama angkutan mudik lebaran periode 25-30 Maret 2025 telah terisi penuh.

"Setiap tahun, rute Jakarta-Pangkalpinang saat mudik selalu penuh. Dengan adanya diskon tiket dari pemerintah, tentu ini sangat membantu masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman," ujar Kian, Kamis (6/3).

Untuk mengakomodasi lonjakan penumpang, Sriwijaya Air juga telah menambah jadwal penerbangan ekstra.

"Kami menambah satu kali penerbangan ekstra mulai 23 Maret hingga 13 April 2025 guna mengantisipasi tingginya permintaan," ucap Kian.

Tingginya permintaan tiket tidak hanya dirasakan oleh Sriwijaya Air. Maskapai Garuda Indonesia juga mencatat lonjakan jumlah penumpang yang sudah memesan tiket jauh-jauh hari, terutama untuk momen mudik Lebaran.

"Dikarenakan event libur Lebaran hampir berbarengan dengan event Cengbeng untuk penerbangan CGK-PGK sendiri mulai tanggal 21 Maret sudah terisi di atas 80 persen," ungkap Stasion Manager Garuda Pangkalpinang, Albian Aprio Sando.

Lebih lanjut untuk mengakomodasi lonjakan penumpang, pihak Garuda juga telah menambah jadwal penerbangan ekstra.

"Sedangkan untuk extra flight Garuda Indonesia ada di tanggal 24, 25 dan 29 Maret," ucap Albian.
Adanya diskon tiket yang diberikan pemerintah menjadi faktor utama yang mendorong masyarakat untuk segera melakukan pemesanan. (t3)