Bandara Depati Amir Dapat 90 Extra Flight Tambahan

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Suasana Bandara Depati Amir menjelang H-5 Lebaran mulai dipadati para pemudik yang hendak merayakan Lebaran di kampung halaman, Rabu (26/3).

Antrean panjang terlihat di area check-in, pintu keberangkatan hingga ruang tunggu bagasi. Hiruk-pikuk calon penumpang yang membawa koper dan kardus oleh-oleh menjadi pemandangan khas arus mudik.

Hingga H-5 Lebaran ini, jumlah penumpang yang datang dan pergi melalui Bandara Depati Amir Pangkalpinang diprediksi mencapai 5.500 orang, meningkat dari hari sebelumnya yang berjumlah 5.200 orang. Lonjakan ini diperkirakan akan terus meningkat hingga puncak arus mudik pada 28 Maret 2025 mendatang.

"Dapat kami laporkan di Bandara Depati Amir Pangkalpinang, sampai H -5 ini perkiraan penumpang mencapai 5.500 orang. Puncak arus mudik diprediksi terjadi tanggal 28 atau Jumat nanti. Untuk hari ini saja, bandara beroperasi hingga pukul 22.00 WIB dengan penerbangan terakhir dari pukul 21.30 WIB take of terakhir dari Pangkalpinang ke Jakarta," ujar Alfian Ahsan, Airport Operation, Service and Security Division Head Bandara Depati Amir.

Berdasarkan data yang dihimpun, Alfian menyebut jumlah penumpang yang datang ke Pangkalpinang lebih banyak dibandingkan yang berangkat, dengan selisih 200 - 400 penumpang. Fenomena ini menunjukkan tingginya animo masyarakat untuk merayakan Lebaran di kampung halaman yang sekaligus juga bertepatan dengan momen Cengbeng.

Mengantisipasi lonjakan penumpang, pihak Bandara Depati Amir telah menyiapkan berbagai langkah, termasuk mendirikan Posko Mudik yang melibatkan personel internal bandara serta berbagai instansi eksternal seperti kepolisian, TNI, Jasa Raharja dan pihak terkait lainnya untuk memastikan kelancaran arus mudik.

Alfian mengungkapkan hingga saat ini, jumlah penerbangan tambahan (extra flight) yang telah dikonfirmasi mencapai 90 penerbangan atau setara dengan 180 pergerakan pesawat. 

"Untuk saat ini yang konfirmasi ke kami ekstra flight ini dari tanggal 21 sampai 11 April sudah mencapai 78 ekstra flight, tapi beberapa airlines mengkonfirmasi extra flight ini ada yang sampai 14 April jadi total yang tercatat di kami saat ini ada 90 extra flight tambahan. Dan pada puncak arus mudik di tanggal 28 nanti, total saat ini ada sembilan extra flight, jadi ada 18 pergerakan penerbangan tambahan," terang Alfian.

Dia memprediksi, pada puncak arus mudik jumlah penumpang diperkirakan bisa mencapai lebih dari 6.400 penumpang dalam sehari atau sedikit lebih tinggi dibandingkan tahun lalu.

"Kalau kita lihat tren penumpang dibandingkan tahun lalu memang masih banyak tahun lalu. Perbedaannya hingga 100 sampai 200 penumpang. Namun untuk di hari puncaknya diprediksi bisa masih banyak pada tahun ini dengan kisaran penumpang akan mencapai di atas 6.400 orang. Tren permintaan extra flight ini juga karena banyak datang mau datang ke Bangka, terus juga berdekatan dengan momen Cengbeng sehingga pergerakan penumpang di bandara ini mengalami peningkatan," kata Alfian.

Dia menyebut, sebagian besar maskapai mengajukan extra fligh, baik rute penerbangan dari Jakarta, Yogyakarta dan Palembang.

"Seluruh maskapai yang beroperasi di Bandara Depati Amir, seperti Garuda Indonesia, Citilink, Lion Air, Super Air Jet dan Sriwijaya Air telah mengajukan extra flight untuk mengakomodasi tingginya permintaan masyarakat," tuturnya.

Pihak bandara mengimbau para pemudik agar mematuhi aturan bagasi, memastikan barang-barang yang dibawa masuk ke dalam bagasi sesuai ketentuan, serta selalu membawa identitas diri selama perjalanan.

Selain itu, para penumpang disarankan untuk datang lebih awal guna menghindari antrean panjang di konter check-in dan pemeriksaan keamanan. (t3)