Tugu 1001 Warung Kopi di Belitung Timur Tampil dengan Wajah Baru

MANGGAR, BABEL NEWS - Tugu 1001 Warung Kopi di Desa Baru, Manggar, Kabupaten Belitung Timur, memiliki wajah baru yang lebih menawan setelah direvitalisasi.

Dengan nuansa merah putih dan lebih ikonik, kini Tugu 1001 Warung Kopi telah menjadi ikon baru yang memperkuat identitas budaya dan pariwisata Belitung Timur, sekaligus melestarikan warisan budaya daerah. 

Tugu 1001 Warung Kopi yang tampil dengan wajah baru tersebut diresmikan oleh Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten, Senin (18/8/2025).

Kamarudin didampingi Wakil Bupati Belitung Timur, Khairil Anwar, memotong tali balon merah putih dan menandatangani prasasti sebagai simbol peresmian.

"Peresmian tugu ini bertepatan dengan HUT ke-80 RI. Ini jadi momen kita mengenang perjuangan para pahlawan sekaligus menunjukkan semangat kebersamaan, pelayanan, dan penguatan ekonomi masyarakat Belitung Timur," kata Kamarudin kepada Pos Belitung, Senin (18/8/2025).

Dia menegaskan bahwa angka 1001 bukan sekadar angka biasa, melainkan identitas sebagai Kota 1001 Warung Kopi.

Sejalan dengan itu, ia berharap masyarakat dapat merasa bangga dan terus menjaga semangat kebersamaan yang telah menjadi ciri khas Belitung Timur.

"Jadikan momentum ini sebagai ajang mempererat kebersamaan dan memperkuat perekonomian lokal. Semoga Tugu 1001 Warung Kopi dapat menjadi ikon baru yang memperkuat identitas budaya dan pariwisata Belitung Timur," tutur Kamarudin. 

Acara peresmian bertambah semarak dengan adanya bazar UMKM dan berbagai layanan publik yang dapat dimanfaatkan masyarakat Belitung Timur.

Pemerintah Kabupaten Belitung Timur telah menyiapkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis, konsultasi dan pembuatan nomor induk berusaha (NIB), layanan kependudukan, pembayaran pajak bumi dan bangunan (PBB), SPAM, dan retribusi sampah serta kegiatan donor darah.

Bangga

Pendiri Tugu 1001 Warung Kopi adalah Aditia Gumelar, seniman asal Kabupaten Subang Provinsi Jawa Barat.

Tidak sendiri, saat meramu idenya, Aditia juga dibantu oleh Yulias R, Loly Febrianto, Husin Lo, Mislan Kadir, dan Usep M Kusmaya.

Atas dedikasi mereka, Bupati Belitung Timur Kamarudin Muten menyerahkan piagam penghargaan kepada enam tokoh pembuat ide Tugu 1001 Warung Kopi tersebut. Penyerahan penghargaan berlangsung saat acara peresmian pada Senin (18/8/2025).

Aditia Gumelar mengapresiasi apa yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Belitung Timur untuk mempercantik tugu ciptaannya tersebut.

“Dari sisi inisiatif, kami sangat berterima kasih dengan Bapak Bupati (Kamarudin) yang baru ini. Bahwasanya hasil karya kami yang tergabung di Komunitas Anak Negeri 2013 lalu bisa dibuat lebih bagus lagi,” ujar Adit, saapan akrabnya, dalam rilis yang diterima Pos Belitung, Senin (18/8/2025).

Adit menyebutkan, Tugu 1001 Warung Kopi dibangun pada masa pemerintah Bupati Belitung Timur Basuri Tjahaja Purnama di tahun 2013.

Saat itu, masih ada tulisan Tugu 1001 Warung Kopi dengan slogan ‘Dari Lubok Ati Nok Paling Dalam untuk Belitung Timur’.

Adit berharap tulisan itu dapat dikembalikan lagi sehingga tidak menghilangkan nilai sejarahnya.

“Ada neon boks dan logo Pemkab Beltim serta PT Tiga Warna. Mungkin yang renovasi lupa, namun kami mohon agar dapat membuat ulang lagi supaya tidak hilang dari sejarah,” tuturnya. (y1)