RSUD Muhammad Zein Bakal Rehabilitasi Gedung Diagnostik, Vonny: Perbaikan Bertahap

MANGGAR, BABEL NEWS - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Zein Belitung Timur akan melakukan rehabilitasi gedung diagnostik dengan dana alokasi khusus (DAK) senilai Rp5,5 miliar dari pemerintah pusat. 

Hal ini disampaikan Direktur RSUD Muhammad Zein, Dokter Vonny Primasari, saat Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten, bersama Wakil Bupati Khairil Anwar, dan Ketua DPRD Belitung Timur, Fezzi Uktolseja meninjau RSUD Muhammad Zein Belitung Timur pada Selasa (26/8). 

Vonny Primasari menyampaikan, rehabilitasi terlebih dahulu akan difokuskan ke gedung diagnostik yakni ruang CT scan dan ruang perawatan kanker. "Kami fokuskan dulu DAK itu ke ruangan khusus untuk kami menerima alat-alat kesehatan yang dihibahkan dari Kemenkes RI, seperti ruang CT scan dan ruang perawatan kanker," kata Vonny Primasari.

Vonny Primasari menegaskan dalam rehabilitasi gedung diagnostik akan dilakukan secara bertahap. "Kami dari RSUD harus bertahap lakukan rehabilitasi gedung diagnostik ini, karena rehabilitasi sebagian besar menggunakan dana BLUD, sedangkan untuk dana itu kami memikirkan operasional lainnya, terutama obat," jelasnya.

Bupati Belitung Timur Kamarudin Muten mengakui, peninjuan dilakukan untuk memastikan kesiapan RSUD Muhammad Zein dalam merealisasikan DAK senilai Rp5,5 miliar. "Saya datang cek untuk memastikan kesiapan gedung ini untuk menerima DAK, namun sebagian yang tidak dimasukkan ke DAK akan pastikan menggunakan dana CSR terutama untuk perbaikan infrastruktur, seperti AC, plafon bocor dan lainnya," ungkap Kamarudin Muten.

Kamarudin Muten menekankan pentingnya pelayanan kesehatan yang baik dan berkualitas demi kesejahteraan masyarakat Belitung Timur.

Diketahui, RSUD Muhammad Zein Belitung Timur terus berupaya memastikan pelayanan kesehatan yang baik dan berkualitas untuk masyarakat Belitung Timur. Hal ini dirasakan langsung oleh Hernani, salah satu pasien rawat jalan RSUD Muhammad Zein Belitung Timur.

Hernani yang telah berusia 70 tahun itu mengungkapkan rutin setiap bulannya ke RSUD Muhammad Zein Belitung Timur untuk melakukan pengecekan tensi, gula darah dan nyeri sendi. Hernani merasa puas dengan pelayanan yang diberikan oleh pihak RSUD Muhammad Zein.  

"Alhamdulillah sudah puluhan tahun ke RSUD ini, mulai dari dokter dan perawatnya melayani cepat dan tanggap, semuanya juga ramah," ucap Hernani.

Hal serupa dirasakan Anjelita, Warga Desa Lenggang, Gantung. Anjelita mengaku mendapatkan nomer antrean 1, dan pada pukul 09.00 WIB telah selesai melakukan pemeriksaan sehingga sudah diperkenankan untuk pulang. "Tadi periksa gigi, sengaja berangkat pagi supaya dapat antrean awal. pelayanan tadi cepat, jadi jam segini sudah pulang," tutur Anjelita.  

Ia berharap, RSUD Muhammad Zein Belitung Timur dapat mempertahankan bahkan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan lebih baik ke depannya. "Harapannya sih pelayanan baik seperti ini kalau bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan lagi," harapnya. (y1)