Berita Belitung Timur

Belitung Timur Catat 34 Kasus DBD, Warga Diimbau Lakukan 3M Plus

Angka ini menjadi pengingat agar masyarakat lebih waspada terhadap nyamuk Aedes aegypti yang berkembang biak di genangan air.

Editor: suhendri
Pos Belitung/Yunita Karisma Putri
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung Timur, Dianita Fitriani. 

MANGGAR, BABEL NEWS - Wilayah Kabupaten Belitung Timur telah memasuki musim hujan.

Risiko penyakit demam berdarah dengue yang ditularkan melalui nyamuk Aedes aegypti pun berpotensi meningkat.

Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung Timur mencatat, hingga Oktober 2025 sudah ada 34 kasus demam berdarah dengue (DBD) di Belitung Timur.

Angka ini menjadi pengingat agar masyarakat lebih waspada terhadap nyamuk Aedes aegypti yang berkembang biak di genangan air.

Oleh karena itu, dinas kesehatan mengimbau pemerintah desa dan masyarakat  untuk meningkatkan kewaspadaan pada peningkatan kasus DBD selama musim hujan ini.

“Sekarang memang lagi musim penghujan, ini biasanya rentan penyakit DBD. Kami mengimbau seluruh masyarakat melalui pemerintah desa agar rajin membersihkan lingkungan dan memantau jentik-jentik di rumah, bersih-bersih dalam dan luar rumah, jangan lupa juga pakai lotion antinyamuk,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung Timur Dianita Fitriani kepada Pos Belitung, Selasa (11/11/2025).

Dianita menyebutkan, upaya paling efektif mencegah DBD adalah dengan langkah 3M Plus, yakni menguras, menutup, dan mengubur tempat-tempat yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk, dan menambah tindakan pencegahan lainnya, seperti menggunakan obat antinyamuk, memasang kawat kasa di jendela, merapikan pakaian kotor, serta memelihara tanaman pengusir nyamuk seperti lavender atau kayu manis.

“Infeksi virus penyebab DBD bisa dicegah dengan menghentikan perkembangbiakan nyamuk. Pencegahan harus dimulai dari rumah masing-masing,” ujar Dianita.

Dengan curah hujan yang masih tinggi, pihaknya berharap seluruh warga Belitung Timur bergotong royong menjaga kebersihan lingkungan. 

Dianita juga mengingatkan masyarakat untuk segera memeriksakan diri ke puskesmas atau rumah sakit jika mengalami gejala demam tinggi mendadak, nyeri sendi, atau muncul bintik merah di kulit. (y1)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved