Berita Pangkalpinang
DKP Babel: Potensi Budi Daya Udang Vaname Sangat Besar
Potensi budi daya udang vaname di Babel sangat besar, dengan luas wilayah pesisir hampir 5.000 hektare belum tergarap maksimal.
PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama Trobos Grup menyelenggarakan seminar Seafood and Shrimp bertajuk “From Farm to The Table Hulu Hilir Berkelanjutan dari Indonesia untuk Dunia”, Sabtu (22/11/2025).
Seminar ini dihadiri para pelaku usaha tambak udang, archery, dan akademisi.
Adapun narasumber dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) serta Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DKP Provinsi Babel, Yopi Wijaya, mengatakan, seminar tersebut membahas perkembangan tambak udang dari hulu ke hilir.
Menurut Yopi, potensi budi daya udang vaname di Babel sangat besar, dengan luas wilayah pesisir hampir 5.000 hektare belum tergarap maksimal.
"Kita berusaha memberi alternatif bagaimana udang kita karena pengiriman kita masih ke Lampung dan Jakarta, tidak bisa langsung ekspor karena kendala sarana prasarana kita, pelabuhan tidak memadai kecuali melalui skema udara atau pengiriman dengan pesawat, namun harganya lebih tinggi," kata Yopi, Sabtu (22/11).
Pemerintah daerah, lanjut dia, akan terus menyisir pengembangan usaha tambak udang guna memaksimalkan pembukaan jalur agar Bangka Belitung dapat melakukan ekspor.
"Kita terus berusaha dengan kementerian berdiskusi bagaimana solusi aktual agar budi daya udang bisa maksimal, harganya bagus dan perkembangannya baik, namun kendala kita lainnya penyakit sehingga kita terus lakukan pembinaan dengan pengawasan," tutur Yopi.
Berdasarkan data Kementerian Kelautan dan Perikanan, hingga tahun 2024 terdapat 234 tambak udang di Babel, baik dikelola perseorangan maupun kelompok pembudi daya ikan (pokdakan).
Jumlah itu tersebar di Kabupaten Bangka (87), Bangka Tengah (19), Bangka Barat (48), Bangka Selatan (43), Belitung Timur (23), Belitung (11), dan Kota Pangkalpinang (3).
"Semua perusahaan atau pokdakan menggunakan teknologi sistem intensif. Untuk tambak udang yang masih beroperasi saat ini ada 120. Dalam satu tahun produksi udang mencapai 20.000 ton per tahun dan tahun ini memang ada penurunan, namun itu fluktuasi pasar dan kita harap teman-teman tetap semangat karena pemerintah daerah sangat concern mengatasi persoalan ini," ujar Yopi.
Pimpinan Trobos Grup, Suhadi Poernomo, menyebutkan, seminar tersebut sebagai upaya untuk menyemangati semua pelaku tambak udang atas situasi perudangan saat ini, yang sejak tahun 2024 menghadapi tekanan sangat berat.
"Bangka Belitung bukan hanya dikenal sebagai pusat produksi, tetapi memiliki potensi kuliner dan wisata bahari, dari produk perikanan dan udang yang tinggi. Kita harap bersama mencari solusi untuk bisa membangun wisata bahari, melalui industri perudangan dan mendukung program pusat," tutur Suhadi. (riz)
| 47 SPPG Telah Terbangun di Bangka Belitung |
|
|---|
| Orasi Ilmiah Wali Kota Pangkalpinang di Uniper: Singgung Banjir hingga Kemacetan |
|
|---|
| Dessy Ayustrisna Mohon Doa agar Kota Pangkalpinang Jadi Lebih Baik |
|
|---|
| Wujud Sukacita di HUT Ke-25 Babel, Bank Sumsel Babel Salurkan Bantuan 29 Ton Beras |
|
|---|
| Festival Literasi Sukses Meriahkan HUT Ke-25 Babel |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20250216-Tambak-udang-vaname.jpg)