Kabar Pangkalpinang
APTIN Gandeng Grobest Sediakan Pakan Udang Vaname
Aliansi Petani Tambak Indonesia Nusantara (APTIN) Kepulauan Bangka Belitung melakukan penandatanganan kerja sama (MoU) dengan PT Grobest Indomakmur.
PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Aliansi Petani Tambak Indonesia Nusantara (APTIN) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melakukan penandatanganan kerja sama (MoU) dengan PT Grobest Indomakmur, Sabtu (12/2) di Grand Mutiara Hotel Pangkalpinang.
Kegiatan tersebut juga diisi dengan seminar pendekatan 3 in 1 dalam penanganan EMS (AHPND) untuk pemberian pakan udang vaname yang lebih baik.
Ketua Umum Pengurus Daerah APTIN Hidayat Arsani menyambut baik kerja sama tersebut, dengan harapan dapat lebih memudahkan para petani tambak.
"Ada lima pakan nantinya dari Grobest ini, harapannya dapat membantu petani tambak udang. Selama ini kita gunakan bermacam-macam produk, untuk Grobest ini kita baru mau coba seperti apa keunggulannya," ujar Dayat sapaan akrab Hidayat Arsani.
Commercial Director PT Grobest Indomakmur Yeri Afrizon mengatakan, pihaknya sebagai pakan udang ingin berkontribusi untuk mensukseskan budidaya udang di Bangka Belitung khususnya anggota APTIN.
"Mulai dari penyediaan pakan yang berkualitas, support teknis, termasuk pengecekan rutin bagi perairan, pemeriksaan hasil laboratorium agar budidaya bisa dimonitor secara kontinu," kata Yeri.
"Jadi MoU yang kita tanda tangani hari ini adalah bentuk komitmen kami dari Grobest untuk mensupport APTIN supaya budidaya bisa lebih sukses dimasa yang akan datang," tambahnya.
Menurutnya, budidaya udang ini memang sangat sensitif, mulai dari kualitas air hingga pakan memang harus diperhatikan.
"Sedikit saja goncangan kualitas air itu akan bisa langsung mempengaruhi performance dari udang. Oleh karena ini kita harus monitor secara detail supaya tidak ada tanda-tanda kematian udang," tuturnya.
Kata Yeri, pakan dari Grobest sendiri ada bermacam-macam tergantung tingkat kadar proteinnya.
"Tapi secara garis besar ada dua macam pakan, ada pakan yang digunakan untuk pakan sehari-hari, yang kedua pakan fungsional yang digunakan untuk memperkuat imunitas udang dan untuk tumbuh lebih baik. Dengan pakan itu daya tahan udang terhadap penyakit lebih tinggi dan pertumbuhan udang jauh lebih cepat dari pakan biasa" jelasnya.
Ketua APTIN Bangka Belitung Nusirwan G Bakerie menyebut ada 28 anggota APTIN Babel yang saat ini tergabung.
Diakui, Nusirwan saat ini pihaknya menggunakan pakan udang yang bermacam-macam merek dan jenis.
"Jadi masuklah Grobest ini. APTIN ingin uji coba dulu seperti apa keunggulannya, dengan harapan kita bisa mengatasi penyakit dari udang-udang ini," sebut Nusirwan.
Menurutnya, udang di Bangka Belitung memang ada beberapa penyakit dengan demikian setelah hadirnya Grobest dapat mengurangi bahkan menghilangkan penyakit itu.
"Jadi dengan kehadiran Grobest ini kami sangat antusias dan gembira, mudah-mudahan udang yang ada di Bangka Belitung ini bisa selalu sehat," tuturnya. (t2)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/babel/foto/bank/originals/APTIN-Bangka-Belitung-melakukan-penandatanganan-MoU-dengan-PT-Grobest-Indomakmur.jpg)