Jadi Tuan Rumah Popda Provinsi Kepulauan Babel, Pangkalpinang Tekad Jaga Juara Umum

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Kota Pangkalpinang bertekad mempertahankan status juara umum dalam Popda tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tahun 2022. Diketahui, sejak tiga tahun terakhir Pangkalpinang menyandang status juara umum dalam ajang tersebut.

Dalam sejarahnya, kontingen asal Pangkalpinang sukses mendulang 31 medali emas, 21 medali perak dan 23 medali perunggu dalam edisi Popda di Kabupaten Bangka Tengah pada 2016. Lalu, kondisi ini kembali terulang pada edisi Popda di Belitung Timur tahun 2018, dengan perolehan 16 medali emas, 13 medali perak dan 16 medali perunggu dari sembilan cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan.

Kemudian, di Popda 2020 yang digelar di Kabupaten Bangka Selatan, Pangkalpinang kembali mendapat juara umum dengan enam medali

emas, enam medali perak dan empat medali perunggu. Hingga akhirnya di tahun 2022 ini, Pangkalpinang menjadi tuan rumah dalam ajang tersebut yang akan digelar pada 17-23 Juli 2022.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Pangkalpinang, Manto mengatakan, ada delapan cabor yang dipertandingkan dalam Popda tahun ini. Di antaranya, sepak bola, bulutangkis, basket, pencak silat, voli, takraw, tenis dan tinju.

"Pangkalpinang selalu juara umum dan itu yang ingin kita pertahankan, mudah-mudahan bisa menjadi juara umum lagi. Kita juga dari sisi kontingen juga dalam waktu dekat, segera akan kita lepas atlet dalam rangka Popda 2022," ujar Manto, Senin (11/7).

Meski begitu, pihaknya tetap mewaspadai kejutan dari daerah lain terkait potensi yang dapat menggeser status sebagai juara bertahan ini. "Masing-masing Kabupaten dari sisi sarana prasarana juga mereka sudah mulai membangun, seperti Belitung Timur dan Bangka Selatan yang sudah punya GOR dan stadion. Dari sisi ini sudah bisa kita baca bahwa kekuatan cabor di Bangka Belitung ini hampir sama, tinggal kesiapan dan masalah pembinaan seperti apa," jelas Manto.

Manto meyakini, untuk kembali meraih juara umum, dengan memaksimalkan cabor perorangan dalam mendulang medali emas. "Kita berharap medali banyak disumbangkan dari cabor perorangan seperti silat, kalau tim seperti sepak bola kan walaupun oranngnya banyak tapi medalinya satu," ungkapnya. (riz)