Kabar Belitung

Peternakan Ayam Petelur Desa Bantan Berhasil Mandiri

Unit usaha peternakan ayam petelur milik Pemerintah Desa Bantan, Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung sudah terbilang berhasil. 

Editor: Rusaidah
Istimewa/Dok. Pemdes Bantan
Pengelola kandang ayam milik Pemdes Bantan sedang panen telur ayam pada Rabu (4/9). 

TANJUNGPANDAN, BABEL NEWS - Unit usaha peternakan ayam petelur milik Pemerintah Desa Bantan, Kecamatan Membalong, Kabupaten Belitung sudah terbilang berhasil. 

Semenjak dibangun Maret 2024 lalu, kandang ayam seluas 4x26 meter persegi yang menampung 738 ekor ayam petelur itu sudah mampu mandiri. 

Rata-rata hasil panen sehari mencapai 700 butir yang dijual di toko-toko sekitar desa dengan harga Rp1.600 sampai Rp1.800 per butir. 

"Alhamdulillah sekarang mereka sudah mandiri. Jadi hasil penjualan telur itu sudah bisa menutupi biaya gaji pengelola dan pakan," ujar Kepala Desa Bantan Suhandi kepada posbelitung.co pada Rabu (4/9). 

Ia mengatakan, sebelum pembangunan kandang, memang Pemdes Bantan sudah mengundang pelaku usaha toko di seluruh wilayah desa.

Tujuannya untuk menampung hasil panen dari unit usaha desa tersebut dan termasuk ketetapan harga. 

Oleh sebab itu ketika masuk panen, seluruh telur ayam tersebut langsung dibeli oleh toko-toko tersebut.

Kemudian, untuk pengelolaannya dilakukan oleh kelompok swadaya masyarakat di bawah pemantauan pemdes. 

"Kalau jual di luar wilayah desa juga ada, biasanya untuk keperluan pesta. Karena susahnya untuk kebutuhan desa saja masih kurang," kata Suhandi. 

Ia menjelaskan, berdasarkan perhitungan awal, modal usaha diperkirakan kembali dalam kurun waktu dua tahun. 

Perhitungannya, jika dalam kondisi produktif pendapatan kotor pertahun mencapai Rp160 juta dengan harga jual Rp1.600 perbutir telur. 

"Karena usia produktif ayamnya juga maksimal dua tahun. Jadi setelah dua tahun, nanti bibitnya diganti lagi," katanya. 

Ia menambahkan jika melihat potensi yang ada, Pemdes Bantan berencana akan menambah lagi satu kandang ayam petelur. 

Berdasarkan perencanaan, kandang baru akan dibangun pada awal 2025 dengan kapasitas 1.000 ekor ayam. 

"Karena memang kebutuhannya tinggi, sekarang saja panen sehari, habis untuk penjualan sehari," katanya. (dol)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved