Kabar Belitung

Operasi Katarak Rudi Center Harapan Baru bagi Pasien

Yayasan Rudi Center kembali menggelar program bakti sosial operasi katarak gratis bagi masyarakat Pulau Belitung, Senin (4/11).

Editor: Rusaidah
Posbelitung.co/Adelina Nurmalitasari
Pasien operasi katarak gratis saat memeriksakan diri sebelum operasi di RSUD Marsidi Judono, Senin (4/11). 

TANJUNGPANDAN, BABEL NEWS - Yayasan Rudi Center kembali menggelar program bakti sosial operasi katarak gratis bagi masyarakat Pulau Belitung, Senin (4/11).

Operasi ini berlangsung di RSUD Marsidi Judono, Tanjungpandan, dengan melibatkan empat dokter spesialis mata, empat dokter residen, serta tim medis dari RS Cicendo.

Ketua DPW PDI Perjuangan Bangka Belitung Didit Srigusjaya menjelaskan, bahwa kegiatan ini adalah bagian dari program tahunan yang sudah berlangsung selama tujuh tahun, disponsori langsung oleh Ir. Rudianto Tjen, anggota DPR RI Komisi 1 dapil Bangka Belitung.

"Alhamdulillah, Bapak Rudianto Tjen melalui Yayasan Rudi Center bisa melaksanakan baksos ini. Terima kasih kepada Pemda Belitung, khususnya Pj Bupati Mikron Antariksa dan Direktur RSUD Marsidi Judono yang telah memberikan izin tempat untuk kegiatan ini," ujar Didit. 

Menurut Didit, program ini bukan hanya dilakukan di Belitung, tetapi juga sudah dilaksanakan di Pulau Bangka pada Oktober lalu.

"Kami berkomitmen melanjutkan kegiatan ini. Selain operasi katarak, Yayasan Rudi Center juga melaksanakan program pengobatan gratis dan beasiswa untuk masyarakat yang membutuhkan. Selagi Pak Rudi masih di DPR RI, saya yakin kegiatan ini akan terus berlanjut," tambahnya.

Direktur RSUD Marsidi Judono, dr Ratih Lestari Utami menjelaskan, bahwa katarak adalah penyebab utama kebutaan dengan persentase mencapai 81 persen. Katarak biasanya muncul akibat proses penuaan, tetapi juga bisa dipicu oleh trauma mata, infeksi, serta penyakit kronis seperti diabetes dan hipertensi.

"Tidak ada terapi selain operasi untuk katarak. Baksos ini menjadi berkah, karena pasien bisa disembuhkan. Kami hanya memiliki satu dokter spesialis mata di Pulau Belitung, sehingga program ini sangat membantu dalam mengurangi antrean operasi katarak," terangnya. 

Ratih juga berharap kegiatan bakti sosial ini dapat menjangkau masyarakat di seluruh Pulau Belitung, terutama di wilayah terpencil yang kesulitan akses layanan kesehatan.

"Semoga program ini bisa menurunkan angka kejadian katarak dan membantu saudara-saudara kita menjalani kehidupan sehari-hari dengan lebih mudah," ucapnya. 
Program sosial yang rutin digelar setiap tahun ini terus menarik antusiasme masyarakat, termasuk warga Kabupaten Belitung Timur, yang memanfaatkan kesempatan ini untuk memperoleh layanan kesehatan mata secara cuma-cuma.

Ketua DPC PDI Perjuangan Belitung Timur Fezzi Uktolseja mengatakan, Minggu (3/11), pihaknya melakukan pemeriksaan awal (screening) bagi masyarakat yang telah mendaftar untuk mengikuti operasi katarak. Pemeriksaan ini dilakukan di dua lokasi, yaitu Kantor DPC PDI Perjuangan dan di Kecamatan Gantung.

"Kita lakukan screening awal di dua tempat, yang pertama di Kantor DPC PDI Perjuangan di Sungai Manggar dan yang kedua di Kecamatan Gantung. Total peserta yang sudah terdata lebih dari 200 orang," kata Fezzi.

Selain melakukan pemeriksaan awal, Rudi Center juga menyiapkan fasilitas transportasi gratis bagi peserta yang akan menjalani tindakan operasi di Tanjungpandan. 

Rencananya, para peserta akan diberangkatkan menggunakan bus yang telah disediakan untuk memudahkan akses mereka menuju lokasi operasi.

"Pasien diantarkan ke Tanjungpandan dengan bus, ini masih rangkaian kegiatan dan semuanya gratis hingga ke Tanjungpandan pun ditanggung oleh Rudi Center," kata Fezzi.

Halaman
12
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved