Berita Pangkalpinang

Pangkalpinang Berupaya Tingkatkan Akurasi Laporan Aset Daerah

Rekonsiliasi tersebut dilakukan untuk mencocokkan data barang milik daerah dengan kegiatan dan anggaran yang dikeluarkan.

Editor: suhendri
Budi Utama. Bangka Pos/Andini Dwi Hasanah
REKONSILIASI - Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Kota Pangkalpinang menyelenggarakan rekonsiliasi penyusunan laporan barang milik daerah (BMD) di ruang pertemuan kantor Bakeuda Kota Pangkalpinang, Selasa (10/12/2024). Kegiatan ini turut dihadiri Penjabat Wali Kota Pangkalpinang, 

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Penjabat Wali Kota Pangkalpinang Budi Utama menghadiri rekonsiliasi penyusunan laporan barang milik daerah (BMD) yang diselenggarakan Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Kota Pangkalpinang di ruang pertemuan kantor Bakeuda setempat, Selasa (10/12/2024).

Budi mengatakan, rekonsiliasi tersebut dilakukan untuk mencocokkan data barang milik daerah dengan kegiatan dan anggaran yang dikeluarkan.

Tujuannya agar pengelolaan aset daerah berjalan sinkron dan sesuai aturan. 

"Petugas aset kita kumpulkan agar data barang milik daerah sesuai dengan kegiatan yang ada. Barang yang hilang, misalnya, harus disertai berita acara kehilangan yang lengkap dengan fakta dan data. Jika memungkinkan, barang tersebut tetap harus dicari," kata Budi kepada awak media usai menghadiri kegiatan tersebut.

"Jika barang seperti kendaraan bermotor hilang, laporan ke polisi harus dibuat. Jika tidak ditemukan, maka harus dicari siapa yang bertanggung jawab atas penggantian. Ini penting agar pengelolaan aset tidak dianggap sepele," lanjutnya.

Budi berharap, rekonsiliasi tersebut dapat meningkatkan akurasi laporan aset daerah.

"Pemerintah Kota Pangkalpinang optimistis upaya ini dapat membantu meningkatkan tata kelola aset daerah yang transparan dan akuntabel," ujarnya.

Menurut Budi, rekonsiliasi aset daerah juga menjadi salah satu langkah strategis untuk meningkatkan capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Saat ini, kata dia, Kota Pangkalpinang berada di peringkat ketiga di Provinsi Bangka Belitung, naik dari posisi keenam dua bulan lalu. 

"Alhamdulillah, sekarang kita berada di peringkat tiga, meskipun hasil akhir baru akan diumumkan pada 31 Desember nanti. Ini menunjukkan kemajuan yang harus terus kita pertahankan," tutur Budi. (t2)

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved