Sopir Diduga Microsleep, Pikap Tabrak Pemotor di Bangka Selatan, Bibi dan Ponakan Meninggal

Kecelakaan maut ini terjadi di Jalan Raya Toboali, Desa Pergam, Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan, Jumat (13/12) sekitar pukul 10.45 WIB.

Editor: suhendri
ISTIMEWA
RINGSEK - Pikap Daihatsu Grand Max dengan nomor polisi BN 8140 VC mengalami ringsek pada bodi depan bagian kiri setelah menabrak pengendara sepeda motor di Desa Desa Pergam, Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan, Jumat (13/12/2024). Kecelakaan ini merenggut dua nyawa. 

TOBOALI, BABEL NEWS - Pengendara sepeda motor bernama Tati (36) dan keponakannya yang dia boncengi, Erya (5), meninggal dunia setelah sepeda motor yang mereka tumpangi ditabrak sebuah pikap.

Kecelakaan maut ini terjadi di Jalan Raya Toboali, Desa Pergam, Kecamatan Airgegas, Kabupaten Bangka Selatan, Jumat (13/12) sekitar pukul 10.45 WIB.

Diduga, sopir pikap mengalami microsleep atau tidur singkat sehingga menyebabkan kecelakaan. 

“Pengemudi dan penumpang sepeda motor meninggal dunia. Untuk penumpang yang merupakan anak usia lima tahun meninggal dunia di lokasi kejadian,” ujar Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Bangka Selatan Iptu Eko Budianto kepada Bangka Pos, Sabtu (14/12/2024).

Eko mengatakan, berdasarkan keterangan saksi saat olah tempat kejadian perkara (TKP), kecelakaan tersebut terjadi pada saat pikap dan sepeda motor melaju dari arah yang sama.

Peristiwa bermula saat sepeda motor Honda Vario warna merah hitam dengan nomor polisi BN 2398 VR yang dikendarai Tati (36) memboncengi keponakannya, Erya (5), keduanya warga Desa Pergam, melaju dari arah Kota Pangkalpinang menuju Toboali.

Setibanya di depan rumah, korban sempat menepi dan memberhentikan sepeda motornya di bahu jalan untuk berbelok ke seberang jalan.

Nahas, pikap Daihatsu Grand Max dengan nomor polisi BN 8140 VC yang dikemudikan Andi Alhusna (18), warga Kota Toboali, melaju kencang dari arah yang sama.

Karena tidak dapat menghindar, pikap tersebut pun menabrak motor yang dikendarai Tati dan keponakannya dari arah belakang.

Kedua korban bersama sepeda motor sempat terseret beberapa meter dari lokasi kejadian sampai pikap itu berhenti.

Eko menyebutkan, kecelakaan tersebut mengakibatkan Tati dan Erya meninggal dunia.

Tati yang mengalami luka berat pada bagian kepala, meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSUD Junjung Besaoh.

Adapun Erya meninggal di tempat setelah mengalami pendarahan hebat. 

Sementara itu, Andi Alhusna hanya mengalami luka ringan.

Dia telah diamankan aparat Satuan Lalu Lintas Polres Bangka Selatan.

Halaman
12
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved