Berita Pangkalpinang

Stok Sapi di Bangka Belitung Aman 

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memastikan stok daging sapi untuk kebutuhan masyarakat aman.

Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah
RUMAH PEMOTONGAN HEWAN - Sejumlah sapi potong berada di area kandang Rumah Pemotongan Hewan (RPH), Kelurahan Air Mawar, Kota Pangkalpinang, Jumat (28/2/2025) 

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memastikan stok daging sapi untuk kebutuhan masyarakat selama bulan Ramadan hingga Idulfitri 1446 Hijiriah, aman. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Bangka Belitung, Edi Romdhoni, Jum'at (7/3).

"Kami sudah berkunjung ke pusat distributor penyedia sapi di Air Mawar, jadi di lokasi itu tersedia 1.500 sapi. Kalau satu sapi rata-rata dikonversi jadi 200 kilogram daging, maka kita sudah tersedia sekitar 300 ton," ujar Edi Romdhoni.

Edi Romdhoni mengatakan, dengan 1.500 sapi tersebut, akan memenuhi kebutuhan masyarakat melihat trend kebutuhan sapi sebelum puasa. Diakuinya, sehari sebelum Ramadan terjadi peningkatan pemotongan. Namun, selama tujuh hari puasa justru mengalami penurunan permintaan daging sapi dari masyarakat.

"H-3 lebaran itu memang biasanya fantastis bisa 150-an rata-rata per ekor, jadi dari puasa sampai dengan lebaran nanti itu bisa sekitar 1.200 ekor sapi," jelasnya.

Dengan stok sebanyak 1.500 sapi dan perkiraan kebutuhan masyarakat sekitar 1.200 sapi, membuat ada selisih 300 ekor sapi yang membuat kebutuhan sapi masih tergolong aman. "Kita ada stok 300 ekor sapi, nah itu mungkin antisipasi kemudian ada termasuk ke Belitung dan sebagainya. Jadi dari angka 1.500 ini Insya Allah cukup, karena perkiraan 1.200-an masih ada sekitar 300-an kurang lebih," tuturnya.

Edi menambahkan, untuk 1.500 ekor sapi tersebut, mayoritas merupakan sapi-sapi yang berasal dari Provinsi Lampung. "Kalau yang sapi di masyarakat tidak kita hitung sementara, karena kita yang pasti-pasti saja. Untuk daya dampung saat ini juga cukup besar, mengingat Idulfitri dulu harus mendatangkan lagi sapi karena kurang tapi sekarang daya tampung aman," ungkapnya. (riz)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved