Berita Bangka Tengah

Algafry Tinjau Langsung Peluncuran Cek Kesehatan Gratis

Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman hadir langsung dalam peluncuran program cek kesehatan gratis (CKG) di Puskemas Koba, Selasa (18/3).

IST/Kominfo Bangka Tengah
CKG di BANGKA TENGAH - Bupati Algafry Rahman diperiksa kesehatan giginya oleh Eva Fidia Lestari yang merupakan istrinya sendiri, Selasa (18/3/2025). 

KOBA, BABEL NEWS - Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman hadir langsung dalam peluncuran program cek kesehatan gratis (CKG) di Puskemas Koba, Selasa (18/3). Saat melakukan pemeriksaan kesehatan, Algafry Rahman diperiksa oleh Eva Fidia Lestari, istrinya yang merupakan seorang dokter gigi.

"Alhamdulillah, kita melaksanakan cek kesehatan gratis yang merupakan program pemerintah pusat, dan kita hadir di Puskesmas Koba," kata Algafry Rahman, Selasa (18/3).

Sebagai peserta program CKG, Algafry Rahman mengikuti semua jalur mulai dari pendaftaran sampai dengan hasil pemeriksaan. Proses pemeriksaan yang dirasakan Algafry Rahman di antaranya pengukuran tinggi badan, lingkar perut, kesehatan gigi, periksa darah, EKG, kesehatan mata dan telinga. Berdasarkan dari semua pemeriksaan yang telah dijalani Algafry Rahman, hasilnya ia dinyatakan sehat.

Menurut Algafry Rahman, cek kesehatan sangat penting agar masyarakat dapat mengetahui apakah ada potensi penyakit di kemudian hari. Setelah diperiksa, Algafry Rahman diberikan gambaran oleh dokter berdasarkan data kesehatan yang didapatkan tentang seperti apa persentase risiko penyakit 10 tahun mendatang.

"Termasuk yang berat seperti stroke dan jantung, itu kita dapat memetakan berapa persen gejala akan muncul. Penting dilakukan melihat sejauh mana kondisi yang ada pada saat ini dan saya Alhamdulillah sudah diperiksa, bahkan langsung diperiksa giginya oleh Dokter Eva, hebat sekali," katanya.

Kepala Dinas Kesehatan Bangka Tengah, Zaitun mengatakan pemerintah tidak membatasi kuota peserta program cek kesehatan gratis. "Ini launching, jadi semua puskesmas hari ini melakukan pelayanan, sedangkan untuk peserta tidak kita batasi, tapi kalau menurut aturan dari pemerintah pusat 30 per hari, tapi kita tidak batasi," ujarnya. (w6)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved