Berita Pangkalpinang

Warga Serbu GPM di Pangkalpinang, Minyak Goreng Ludes Kurang dari 1 Jam

Komoditas minyak goreng dan gandum pun ludes terjual sebelum satu jam. 

Editor: suhendri
Bangka Pos/Sela Agustika
BERBELANJA BAHAN PANGAN - Warga berbelanja bahan pangan dalam Gerakan Pangan Murah (GPM) yang diselenggarakan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di Kelurahan Temberan, Kecamatan Bukit Intan, Kota Pangkalpinang, Selasa (27/5/2025). 

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Demi menekan pengeluaran rumah tangga, warga menyerbu Gerakan Pangan Murah (GPM) yang diselenggarakan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di Kelurahan Temberan, Kecamatan Bukit Intan, Kota Pangkalpinang, Selasa (27/5/2025).

Komoditas minyak goreng dan gandum pun ludes terjual kurang dari satu jam. 

Gerakan Pangan Murah yang dimulai pukul 08.00 WIB ini melibatkan 13 distributor yang menyediakan berbagai komoditas pangan dengan harga di bawah harga pasar.

Adapun komoditas yang disediakan, antara lain, beras, cabai, bawang merah, bawang putih, gula, gandum, hingga minyak goreng. 

Pantauan Bangka Pos, warga sudah memadati lokasi penyelenggaraan GPM sejak pukul 08.00 WIB.

Bahkan, dalam kurun waktu dua jam, sekitar 80 persen stok bahan pangan yang dibawa para distributor ludes terjual.

Defri, perwakilan dari PT Rajawali Nusindo, salah satu distributor yang terlibat dalam GPM tersebut, mengatakan, komoditas pangan yang menjadi buruan warga adalah komoditas unggulan seperti minyak goreng dan gula. 

“Alhamdulillah, antusiasme masyarakat tinggi sekali, yang kami bawa 10 dus minyak goreng kemasan 2 liter, belum sampai jam 9 pagi sudah habis,” kata Defri.

“Gandum 3 dus juga ludes. Gula yang kami bawa juga tinggal sedikit,” lanjutnya.

Defri berharap pelaksanaan GPM bisa terus melibatkan distributor.

"Kita selalu melihat antusiasme warga tinggi sekali. Kalau bisa ke depan diadakan setiap bulan kita juga siap," tuturnya.

Seorang warga bernama Kur menyambut antusias penyelenggaraan GPM tersebut.

"Senang, kita terbantu sekali. Walaupun harganya selisih dikit, tetapi lumayan di tengah kondisi ekonomi saat ini. Semoga bisa rutin digelar," ujarnya. (t3)

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved