Berita Bangka Barat
Bina Generasi Muda, Sat Samapta Datangi Sekolah Sosialisasikan Pencegahan Kenakalan Remaja
Satuan Samapta Polres Bangka Barat melakukan pembinaan terhadap generasi muda di wilayahnya.
MENTOK, BABEL NEWS - Satuan Samapta Polres Bangka Barat melakukan pembinaan terhadap generasi muda di wilayahnya. Pembinaan ini melalui Program Inovasi Samapta mengajar antisipasi balap liar dan geng motor yang dilaksanakan di SMA Negeri 1 Mentok pada Jumat (18/7).
PS Kasi Humas Polres Bangka Barat, Iptu Yos Sudarso mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preventif dalam membina generasi muda agar terhindar dari kenakalan remaja. "Seperti balap liar, dan keterlibatan dalam geng motor yang saat ini menjadi perhatian serius di lingkungan pelajar," kata Yos Sudarso.
Diakuinya, kegiatan ini disambut antusias oleh para siswa dan tenaga pendidik. "Para pelajar diberikan pemahaman mendalam mengenai bahaya kenakalan remaja, dampak hukum dari keterlibatan dalam aksi geng motor, serta bagaimana membangun karakter positif sejak dini," ujarnya.
Menurutnya, kehadiran personel kepolisian di lingkungan sekolah juga menjadi sarana mempererat kedekatan antara Polri dan pelajar, dalam rangka membangun hubungan yang humanis dan edukatif.
"Melalui kegiatan ini, kami ingin hadir sebagai sahabat pelajar, bukan hanya penegak hukum. Kami mengedukasi, mendampingi, dan mengarahkan para siswa agar bisa menjadi generasi yang unggul, cerdas, dan bertanggung jawab. Ini bagian dari kontribusi Polri untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif menuju Indonesia Emas," ujar Yos Sudarso.
Ia juga menambahkan, kegiatan ini akan terus berlanjut dan menyasar sekolah-sekolah lain di wilayah hukum Polres Bangka Barat. "Para pelajar menyatakan antusias dan merasa terbantu dengan pemahaman baru yang mereka peroleh dari kegiatan tersebut," jelasnya.
Penyuluhan
Personel Polsek Jebus juga memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba, bullying, dan pentingnya keadaban digital ke para santri dan siswa MTSN 2 Bangka Barat, Jumat (18/7). Kegiatan dilakukan dalam rangka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di GOR Serba Guna Desa Mislak, Kecamatan Jebus.
PS Kasi Humas Polres Bangka Barat, Iptu Yos Sudarso, menekankan untuk para pelajar harus bijak dalam menggunakan media sosial. "Terutama konten yang diunggah harus mengandung nilai kebaikan dan tidak menyinggung atau menyebarkan kebencian. Penyuluhan ini, diharapkan mendapat sambutan positif dari pihak sekolah dan para siswa, yang terlihat antusias dan aktif dalam sesi tanya jawab," kata Yos Sudarso, Sabtu (19/7).
Ia menjelaskan, kegiatan penyuluhan ini merupakan bagian dari program pembinaan generasi muda, khususnya santri, agar terhindar dari bahaya narkoba dan perbuatan menyimpang lainnya. "Kegiatan penyuluhan bahaya narkoba kepada siswa ini bertempat di pondok pesantren yang terintegrasi dengan sekolah MTSN 2 Bangka Barat. Tujuannya memberikan edukasi langsung kepada para pelajar agar tidak terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba," katanya.
Menurutnya, santri merupakan aset bangsa yang memiliki tanggung jawab besar di masa depan. Sehingga perlu dibekali pemahaman yang kuat tentang bahaya narkoba, bullying, dan etika bermedia. "Langkah preventif seperti ini harus terus dilakukan secara berkelanjutan, tidak hanya saat MPLS, tetapi juga di luar tahun ajaran baru," lanjutnya. (riu)
Kapolres Bangka Barat Panen Cabai dan Semangka di Lahan 2 Ha |
![]() |
---|
Sejumlah Desa Ajukan Pemekaran, Dinsospemdes Bangka Barat Siap Tampung Aspirasi Masyarakat |
![]() |
---|
Gelar Peringatan Maulid Nabi, AKBP Pradana Minta Personel Teladani Sifat-Sifat Nabi |
![]() |
---|
Upaya Bangkitkan Ekonomi Daerah, Markus Dorong Pembangunan Tangki Minyak di Pelabuhan Tanjung Ular |
![]() |
---|
Respon Kebijakan Pemangkasan TPP ASN Bangka Barat, Dokter Spesialis Kirim Surat Terbuka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.