Jasa Prostitusi Online Berusia Remaja, Transaksi Via Aplikasi Eksekusi Di Kamar Hotel

Editor: Agus Nuryadhyn
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Belasan ABG di Kendari diamankan usai terungkap menjajakan diri via aplikasi Michat.

Mereka berasal dari 3 sekolah menengah kejuruan atau SMK Negeri berbeda di Kota Kendari, Kabupaten Konawe, hingga Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).

Mereka terdiri dari siswa SMK Kendari berinisial SR dan MF, 1 Siswi SMK Unaaha Konawe berinisial DA, dan 1 pelajar SMP Ranomeeto Konawe Selatan (Konsel) berinisial PM.

Berdasarkan penyelidikan Polisi, Jumat (26/03/2021), siswi SMK Negeri dan pelajar SMP Negeri tersebut diduga terlibat dalam jaringan prostitusi online di Kota Kendari.

“Jaringannya melalui sosial media MiChat, ada grup, dan terahasia,” kata Kapolsek Baruga AKP Gusti Komang Sulastra, kepada TribunnewsSultra.com, Jumat (26/03/2021).

Diketahui, siswa SMK Negeri, siswi SMK Negeri, hingga pelajar SMP Negeri, beda kabupaten tersebut beramai-ramai memesan 1 kamar hotel. Kemudian, mereka bergiliran memakai kamar tersebut.

Dari penyelidikan polisi, mereka memasang tarif untuk sekali berhubungan suami istri.

Tarifnya sekira Rp500 ribu, mereka memesan satu kamar untuk melayani pemesan pria hidung belang secara bergantian.

“Makanya saat kami melakukan penggrebekan yang lainnya sedang di luar hotel menunggu giliran. Tapi mereka dengan cepat melarikan diri,” ujar Gusti.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunsultra.com dengan Topik Prostitusi Online di Kendari

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Belasan ABG Jajakan Diri via Aplikasi: Kerjasama dengan Hotel, Tawarkan Harga Murah untuk Pria Lokal