PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pangkalpinang, mengikuti ujian tahfiz Al-Qur'an jus 30, di Masjid At-Taubah Lapas Pangkalpinang, Kamis (24/7) pagi. Ujian tahfiz Al-Qur'an ini sebagai bentuk pembinaan kerohanian yang berkelanjutan, yang bekerja sama dengan Kemenag Pangkalpinang.
Kalapas Kelas IIA Pangkalpinang, Sugeng Indrawan mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Lapas dalam memberikan ruang pembinaan spiritual kepada warga binaan yang diampu oleh Seksi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik (Binadik).
"Tentu, kami mengapresiasi sekali sinergi bersama Kemenag dan para pembimbing keagamaan yang terus mendampingi. Kami berharap program seperti ini dapat membentuk karakter dan kepribadian warga binaan menjadi lebih baik," ungkap Sugeng Indrawan.
Dirinya juga berkomitmen untuk terus menghadirkan pembinaan yang menyentuh hati dan pikiran bagi warga binaan. "Kegiatan tahfiz ini menjadi bukti bahwa di balik tembok Lapas, proses perubahan diri tetap tumbuh sebagai bekal berharga saat kembali ke masyarakat," ujarnya.
Kepala Seksi Binadik, Indri Yudhit menyampaikan, ujian ini bukan hanya evaluasi hafalan, tapi juga bagian dari proses pembuktian tekad warga binaan dalam memperbaiki diri melalui Al-Qur'an.
"Warga binaan telah menunjukkan komitmennya dalam mengikuti pembinaan tahfiz secara rutin, ujian ini menjadi momen penting bagi dirinya dan menjadi contoh positif bagi warga binaan lainnya," jelas Indri Yudhit.
"Dengan kegiatan ini, diharapkan pembinaan kerohanian untuk warga binaan penganut agama yang lain di Lapas Pangkalpinang terus ditingkatkan dan dikembangkan serta dapat memberikan dampak nyata dalam proses reintegrasi sosial warga binaan," harapnya. (v1)