Berita Bangka
Universitas Bangka Belitung Memproduksi Air Minum Isi Ulang Aiqite
Aiqite telah melewati berbagai tahapan pengujian mulai dari izin usaha produksi (IUP), uji laboratorium hingga sertifikasi dari MUI
MERAWANG, BABEL NEWS - Rektor Universitas Bangka Belitung (UBB) Prof Ibrahim secara resmi me-launching air minum isi ulang Aiqite yang diproduksi oleh UBB.
Acara peluncuran Aiqite yang berlangsung di Gazebo Fakultas Sains dan Teknik (FST), Jumat (14/11/2025), tersebut menjadi tonggak penting bagi UBB dalam menghadirkan layanan air minum berkualitas bagi civitas academica dan masyarakat sekitar.
Launching ini turut dihadiri oleh para wakil rektor, para kepala biro, para dekan dan wakil dekan, kepala UPA, kepala lembaga, sekretaris MUI Bangka Belitung, serta perwakilan masyarakat Desa Balunijuk.
Dalam proses produksinya, Aiqite telah melewati berbagai tahapan pengujian mulai dari izin usaha produksi (IUP), uji laboratorium hingga sertifikasi dari Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Produk ini tidak hanya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan air minum di lingkungan kampus, tetapi juga untuk masyarakat sekitar dengan harga yang terjangkau.
Aiqite diproduksi dan dikelola oleh Fakultas Sains dan Teknik UBB di belakang Gedung B FST.
Manajer Aiqite, M Yonggi Puriza, dalam sambutannya menjelaskan bahwa rencana pengembangan Aiqite sebenarnya telah dimulai sejak 2022, namun baru dapat direalisasikan pada 2025.
Salah satu faktor yang memperlambat realisasi tersebut adalah persoalan pengelolaan.
Terlepas dari itu, Yonggi menegaskan keunggulan Aiqite tidak kalah dibanding air minum kemasan yang beredar di Bangka Belitung.
"Aiqite memiliki sumber air baku jelas, telah melalui pengujian ketat dan dinyatakan aman untuk dikonsumsi. Ke depan, Aiqite juga akan dilengkapi dengan ozone generator sehingga menambah kualitas dan keunggulan produk," katanya, seperti dalam rilis yang diterima Bangka Pos, Minggu (16/11/2025).
Dekan FST UBB, Eka Sari Wijianti, menyatakan, Aiqite telah diuji oleh dinas kesehatan dan berdasarkan hasil uji No. 238/Lab-Kes/B/2025 dinyatakan bebas bakteri E. coli dan total coliform (nol).
Selain itu, uji laboratorium dasar di UBB menunjukkan bahwa kadar kimia seperti logam, besi, aluminium, mangan, sianida, dan nikel berada jauh di bawah ambang batas.
Parameter fisika seperti bau, kekeruhan, jumlah zat terlarut dan suhu juga berada dalam kategori aman.
Eka menambahkan, ke depan Aiqite akan terus diuji secara berkala. Ia juga menyampaikan dukungan penuh dari Rektor UBB, termasuk harapan agar nantinya Aiqite dapat diproduksi tidak hanya dalam bentuk isi ulang, tetapi juga menjadi air minum kemasan.
"Hal tersebut tentu memerlukan tambahan sumber daya manusia, transportasi dan infrastruktur," ucapnya.
Dalam penutup sambutannya, Eka mengajak seluruh tamu undangan untuk membantu menyosialisasikan dan mengajak dosen, tenaga kependidikan, serta masyarakat Balunijuk untuk menggunakan produk Aiqite.
| Progres Dermaga Nelayan Sungaiselan Bangka Tengah Hampir 60 Persen |
|
|---|
| Cegah Hoaks di Media Sosial, Pemkab Bangka Selatan Perkuat Literasi Digital Pelajar |
|
|---|
| Polairud Bangka Selatan Gotong Royong Bersihkan Masjid Nurul Iman |
|
|---|
| Event PAKSIAN 2025, Dorong Kemajuan Ekonomi Kreatif dan Bangkitkan Wisata Exotic Matras |
|
|---|
| Tahanan Polres Bangka Barat Rutin Dapat Pembinaan Rohani dan Mental |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/babel/foto/bank/originals/20251114_Aiqite.jpg)