Kenaikan Tunjangan Anggota DPRD Bangka Belitung Jadi Puluhan Juta Tuai Kecaman, Simak Fakta-faktanya

Kenaikan tunjangan perumahan dan transportasi para anggota DPRD Babel yang nominalnya jadi puluhan juta disorot. Wakil rakyat dinilai tak berperasaan.

Editor: Dedy Qurniawan
bangkapos.com / Riki Pratama
Ilustrasi- PELANTIKAN - DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar Rapat Paripurna Pergantian Antar Waktu (PAW), Kamis (11/2) di Kantor DPRD Babel. 

"Tentu saya sangat mengecam kenaikan tunjangan perumahan dan transportasi DPRD Babel  tertuang di peraturan gubernur,"kata Rio Saputra.

Menurut Rio, kenaikan tunjangan ini tidak pantas dan tidak etis.

Apalagi hal ini dilakukan di tengah pandemi Covid-19 yang tidak kunjung reda.

"Seharusnya para pejabat sadar bahwa kondisi sedang sulit, kemiskinan semakin bertambah, pengangguran meningkat, daya beli masyarakat rendah, artinya semua orang sedang dalam keadaan krisis dan menderita akibat pandemi. Ini malah anggota DPRD naik tunjangan, ini bentuk pengkhianatan, tolonglah gunakan nurani,"keluhnya.

Rio menambahkan terkait kebijakan ini, mahasiswa tidak menutup kemungkinan akan melakukan audiensi hingga aksi massa.

Pihaknya ingin menanyakan alasan kenaikan tunjangan di DPRD Babel tersebut.

"Terkait gerakan kedepan tentu tidak menutup kemungkinan untuk dilakukan audiensi atau aksi media bahkan aksi massa,"kata Rio.

Saling Lempar Hingga Jawaban Amri Cahyadi

Sejumlah pihak saling lempar saat hendak dikonfirmasi mengenai kenaikan tunjangan ini.

Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakuda) Pemprov Bangka Belitung, Fery Afriyanto, ketika dikonfirmasi enggan berkomentar banyak terkait kenaikan tunjangan tersebut. 

Menurutnya, kenaikan tersebut karena pertimbangan dan usulan dari DPRD.

"Bisa tanya pak sekretaris dewan. Pak Sekwan berdasarkan pertimbangan konsultan penilai yang mengusulkan,"jelas Fery kepada Bangkapos.com, Rabu (10/8/2021).

Sekretaris DPRD Babel M Haris tak banyak berkomentar dan menyarankan agar mengkonfirmasi hal ini kepada pimpinan DPRD Bangka Belitung, Rabu (11/8/2021) siang.

Ketua DPRD Bangka Belitung,Herman Suhadi mengaku belum dapat memberikan komentar saat dihubungi bangkapos.com.

"Saya pelajari dulu pergubnya ya," kata Herman Suhadi, Rabu (11/8/2021).

Halaman
1234
Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved