Mal Pelayanan Publik Hadir di Destar Point Pangkalpinang

PANGKALPINANG, BABEL NEWS - Pemerintah Kota Pangkalpinang melakukan soft launching Mal Pelayanan Publik (MPP) di Destar Point, Jalan Soekarno Hatta, Kota Pangkalpinang, Selasa (17/9/2024).

Peluncuran tersebut ditandai dengan pengguntingan pita oleh Penjabat Wali Kota Pangkalpinang, Budi Utama.  

Mal Pelayanan Publik Pangkalpinang menyediakan berbagai layanan dari sejumlah instansi dan lembaga, seperti Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), Badan Keuangan Daerah, Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Pinang, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Sosial, Dinas Tenaga Kerja, layanan pengaduan PLN, Kementerian Agama, ATR/BPN, Bank Sumsel Babel, hingga Samsat Pangkalpinang.

Dalam sambutannya, Budi Utama mengatakan, dengan adanya MPP tersebut, masyarakat kini dapat mengakses berbagai layanan publik dalam satu tempat.

Hal ini diharapkan dapat mengurangi birokrasi yang rumit serta meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan.

"Ini bukan tujuan akhir, tetapi awal dari perjalanan panjang menuju peningkatan kualitas layanan publik. Kami akan terus melakukan evaluasi dan perbaikan berkala agar masyarakat selalu mendapatkan pelayanan yang memuaskan," kata Budi.

Menurutnya, kehadiran MPP merupakan bentuk nyata dari dedikasi pemerintah untuk mempermudah akses masyarakat terhadap berbagai layanan.

"Konsep terpadu ini akan mengurangi proses birokrasi yang rumit dan diharapkan memudahkan masyarakat dalam menyelesaikan urusan administratif," ujarnya.

Budi juga mengakui MPP Pangkalpinang masih menghadapi beberapa kendala, terutama terkait fasilitas dan kapasitas listrik yang belum memadai untuk mengoperasikan peralatan elektronik secara maksimal.

Oleh karena itu, ia meminta dukungan dari semua pihak untuk menyempurnakan MPP tersebut dan menjadikannya pusat pelayanan yang ideal.

"Kami menyadari masih ada kekurangan, seperti fasilitas yang belum sepenuhnya memadai. Namun, dengan dukungan semua pihak, saya yakin kita bisa terus memperbaiki dan menyempurnakan MPP ini," katanya.

Lebih lanjut, Budi menekankan pentingnya keberadaan MPP sebagai langkah strategis dalam mewujudkan Pangkalpinang sebagai kota modern yang transparan dan berorientasi pada kepuasan masyarakat. 

"Jangan hanya hangat-hangat tahi ayam. Mal Pelayanan Publik ini bukan sekadar seremonial hari ini saja, tetapi harus benar-benar dimanfaatkan dengan baik. Jika ke depannya saya masih menerima keluhan dari masyarakat, itu artinya mal ini belum berjalan sesuai harapan," ujarnya.

"Peluncuran Mal Pelayanan Publik Pangkalpinang menjadi tonggak penting dalam upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik. Dengan semangat transparansi dan akuntabilitas, MPP diharapkan dapat memberikan manfaat maksimal bagi seluruh masyarakat Kota Pangkalpinang," tutur Budi. (t2)