Berita Pangkalpinang
Pemkot Pangkalpinang Siap Bantu Warganya yang Terdampak Pengurangan PBI BPJS Kesehatan
Warga Pangkalpinang yang iuran BPJS Kesehatannya tidak lagi ditanggung Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berjumlah 9.736 orang.
"Kami memang tidak bisa menanggung semuanya, tetapi fokus kami saat ini adalah menyelamatkan peserta yang betul-betul tidak mampu dan terancam kehilangan layanan kesehatan. Data yang masuk akan kami cek kembali untuk menghindari data ganda dan memastikan keadilan dalam penyaluran bantuan," kata Tri.
Ia pun berharap warga tetap tenang dan segera mengurus kelengkapan dokumen jika merasa layak menerima bantuan iuran.
Pihaknya juga meminta warga yang merasa belum terdaftar atau terdampak kebijakan pengurangan jumlah peserta PBI BPJS Kesehatan untuk proaktif berkomunikasi dengan pihak kelurahan dan UPT JKN.
"Jangan khawatir, kami terus berupaya memastikan bahwa warga yang benar-benar membutuhkan tetap dapat mengakses layanan kesehatan," ucap Tri.
Guna mengejar target Universal Health Coverage (UHC), Pemerintah Kota Pangkalpinang terus berupaya memperluas cakupan layanan kesehatan melalui BPJS Kesehatan.
Saat ini, sebanyak 74 persen warga ibu kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung telah tercakup, dengan target meningkat menjadi 80 persen pada akhir tahun 2024. (t2)
| Mobil Damkar Terjebak Air Laut Pasang di Pantai Pasir Padi Pangkalpinang |
|
|---|
| Bank Indonesia Dorong Hilirisasi Perikanan di Bangka Belitung |
|
|---|
| Komunitas Yo' Kawa Babel Gotong Royong Bersihkan Pemandian Air Isah |
|
|---|
| Soal Mengurus Izin Usaha Jasa Pertambangan, Dinas ESDM Babel Siap Memandu |
|
|---|
| KNPI Pangkalpinang Gelar Aksi Donor Darah di Hari Sumpah Pemuda ke-97 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/babel/foto/bank/originals/20240716_Tri-Wahyuni.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.