Berita Kriminal

Pelaku Tepergok Buang Barang Bukti Sabu

Satuan Reserse Narkoba Polres Bangka Barat menangkap tangan DM, warga Kecamatan Mentok, saat hendak melakukan transaksi narkotika.

IST/Polres Bangka Barat
DITANGKAP POLISI -- Tersangka berinisial DM, laki-laki, warga Kecamatan Mentok, tertangkap tangan oleh Anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Bangka Barat, atas kepemilikan tiga paket sabu dengan berat bruto 7,24 gram. 

MENTOK, BABEL NEWS - Satuan Reserse Narkoba Polres Bangka Barat menangkap tangan DM, warga Kecamatan Mentok, saat hendak melakukan transaksi narkotika jenis sabu di kawasan Jalan Raya Skip, Kelurahan Sungai Daeng, Kecamatan Mentok, Rabu (2/7) sekitar pukul 19.30 WIB.

PS Kasi Humas Polres Bangka Barat, Iptu Yos Sudarso mengatakan, saat ingin ditangkap, pelaku menyadari kehadiran polisi. Lalu, pelaku spontan melempar bungkusan mencurigakan ke tanah, berharap barang bukti tak ditemukan. 

Menurutnya, petugas yang jeli langsung memeriksa area sekitar tempat pelaku berdiri, dan menemukan bungkusan plastik hitam merk Kapal Api berisi tiga paket sabu dengan berat bruto 7,24 gram.

"Pelaku sempat berusaha mengelabui petugas dengan melempar bungkusan itu ke tanah. Tapi petugas kita sigap dan berhasil menemukan barang bukti tersebut tak jauh dari lokasi pelaku berdiri," jelas Yos Sudarso, Kamis (3/7).

Diakuinya, penangkapan ini dilakukan di dekat Gang Teguh, Jalan Raya Skip Ujung, yang diketahui lokasi tersebut memang dikenal rawan peredaran narkoba dan kerap menjadi pantauan rutin Satresnarkoba. "Selain sabu, petugas juga mengamankan barang bukti lain seperti plastik klip kosong, kantong plastik, tisu, handphone OPPO, dan sepeda motor Yamaha Jupiter Z tanpa plat nomor," ujarnya.

Ia menambahkan, pelaku DM mengakui barang haram tersebut adalah miliknya. Saat ini, ia ditahan di rutan Polres Bangka Barat, untuk menghadapi proses hukum selanjutnya. "Kini ia harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum," katanya.

Yos Sudarso mengimbau masyarakat agar tidak segan melapor jika mengetahui aktivitas mencurigakan terkait narkotika. "Karena dengan adanya kerja sama antara masyarakat dan kepolisian sangat penting untuk memutus mata rantai peredaran narkoba di Bangka Barat," harapnya. (riu)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved