Berita Pangkalpinang

Warga di Pangkalpinang Bersyukur Bisa Beli Beras Murah

Beras SPHP, gula Vit, terigu Segitiga Biru, minyak goreng Fortune, Minyakita, dan komoditas lainnya dijual murah di bawah harga pasar.

Editor: suhendri
Bangka Pos/Sela Agustika
BERBELANJA BAHAN POKOK MURAH - Warga berbelanja bahan pokok murah pada Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar Kodim 0413/Bangka bekerja sama dengan Perum Bulog Cabang Bangka di halaman Markas Kodim 0413/Bangka, Kamis (24/7/2025). Dalam GPM ini, beras SPHP, gula Vit, terigu Segitiga Biru, minyak goreng Fortune, Minyakita, dan komoditas lainnya dijual murah di bawah harga pasar. 

PANGKALPINANG, BABEL NEWS — Kodim 0413/Bangka menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) guna menjaga stabilitas harga bahan pokok. Warga antusias menyambut GMP tersebut.

Kodim 0413/Bangka bekerja sama dengan Perum Bulog Cabang Bangka mengadakan Gerakan Pangan Murah di halaman Markas Kodim 0413/Bangka. Kamis (24/7/2025).

Beras SPHP, gula Vit, terigu Segitiga Biru, minyak goreng Fortune, Minyakita, dan komoditas lainnya dijual murah di bawah harga pasar.

Beras SPHP dijual dengan harga Rp59.000 per kemasan 5 kilogram, gula Vit Rp18.000 per kilogram, terigu Segitiga Biru Rp12.000 per kilogram, minyak goreng Fortune Rp18.500 per liter, dan Minyakita Rp18.000 per liter. 

“Alhamdulillah, Gerakan Pangan Murah ini sangat membantu. Harga beras di pasar bisa sampai Rp63.000–Rp65.000, tetapi di sini hanya Rp59.000. Kami harap kegiatan seperti ini terus diadakan, terutama bagi kami yang ekonominya pas-pasan,” kata warga bernama Ria usai membeli bahan pokok.

Pimpinan Cabang Perum Bulog Bangka, Akhmad Fahmi Yasin, mengatakan, Gerakan Pangan Murah ini merupakan bagian dari kolaborasi nasional antara Bulog dan TNI di seluruh Indonesia.

“Saat ini kita mulai mendistribusikan SPHP, hari ini secara nasional kita buka. Salah satu titik penjualannya adalah di Kodim, yang juga menjadi outlet resmi SPHP untuk Gerakan Pangan Murah,” kata Fahmi.

Pihaknya, lanjut Fahmi, memang terlibat aktif dalam Gerakan Pangan Murah untuk  mengendalikan inflasi sekaligus akses pangan yang terjangkau bagi masyarakat. 

Menurut dia, Gerakan Pangan Murah menjadi bukti nyata sinergi antara TNI dan Bulog dalam menjaga ketahanan pangan nasional serta membantu meringankan beban masyarakat, khususnya di wilayah Bangka.

Fahmi juga menyebut, saat ini stok bahan pangan di Provinsi Bangka Belitung masih dalam kondisi aman.

 “Kami sudah melakukan inspeksi langsung ke beberapa pasar, dan ketersediaan masih cukup dan aman,” ucapnya. (t3)

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved