Berita Bangka
Puluhan Pocil Belajar Tertib Lalu Lintas Sejak Dini
Puluhan polisi cilik (pocil) dari TK Kemala Bhayangkari 02 Sungailiat, mendatangi Polres Bangka, Kamis (23/10) pagi.
SUNGAILIAT, BABEL NEWS - Puluhan polisi cilik (pocil) dari TK Kemala Bhayangkari 02 Sungailiat, mendatangi Polres Bangka, Kamis (23/10) pagi. Berpakaian rapi layaknya seorang polisi lalu lintas (polantas), anak-anak tersebut disambut hangat oleh personel Satlantas Polres Bangka.
Mendatangkan peserta didik, termasuk para pocil ini menjadi salah satu cara Satlantas Polres Bangka dalam mendukung program 'Polisi Sahabat Anak'. Pada kesempatan tersebut mereka diajarkan tentang tertib berlalu lintas dan antibullying.
Dipimpin oleh Kanit Kamsel Satlantas Polres Bangka, Ipda Rendy Raditya, personel Satlantas memberikan edukasi kepada anak-anak usia dini mengenai pentingnya keselamatan berlalu lintas. "Kami juga memperkenalkan rambu-rambu lalu lintas, serta menanamkan nilai-nilai menghormati sesama dan menolak tindakan perundungan (bullying) di lingkungan sekolah," kata Rendy, Jumat (24/10).
Menurutnya, pentingnya disiplin dan keselamatan di jalan raya perlu ditanamkan sejak dini. Pihaknya juga memberikan pelajaran dengan membentuk karakter anak-anak agar menghormati guru, orang tua, dan teman sebaya. "Hal kecil ini akan menjadi dasar kuat bagi generasi muda yang taat aturan," ujarnya.
Kasat Lantas Polres Bangka, Iptu Endi Putrawansyah mengapresiasi semangat anak-anak dan guru dalam mengikuti kegiatan tersebut. Menurutnya, edukasi lalu lintas sejak usia dini memiliki dampak besar terhadap kesadaran masyarakat di masa depan.
"Kegiatan Polisi Sahabat Anak ini bukan sekadar bermain dan belajar bersama polisi, tapi merupakan langkah strategis untuk menanamkan kesadaran tertib berlalu lintas sejak usia dini. Anak-anak yang paham aturan jalan hari ini, akan menjadi pengguna jalan yang disiplin di masa depan," ucapnya.
Ia menambahkan, Satlantas Polres Bangka akan terus menggelar kegiatan serupa secara rutin di berbagai sekolah. Selain untuk menciptakan kedekatan antara polisi dan anak-anak, kegiatan ini juga menjadi upaya nyata dalam mendukung Polri Presisi yang humanis dan edukatif.
"Kami ingin menunjukkan bahwa polisi sebagai sahabat bagi anak-anak. Dengan pendekatan edukatif dan menyenangkan, kami berharap pesan keselamatan bisa lebih mudah diterima dan diingat," tambahnya.
Dirinya berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi budaya edukatif di sekolah-sekolah. "Kami akan terus hadir di tengah masyarakat, terutama di lingkungan pendidikan. Harapan kami, anak-anak Bangka tumbuh menjadi generasi yang cerdas, berakhlak, disiplin, dan selalu menjaga keselamatan diri serta orang lain di jalan raya," harapnya. (u2)
| 36 Warga Kabupaten Bangka Dikeluarkan Sebagai Penerima Manfaat PKH |
|
|---|
| KPU Bangka Evaluasi Pelaksanaan Pemilu dan Pemilihan |
|
|---|
| CPNS di Kabupaten Bangka Diingatkan Soal Korupsi dan Pungli |
|
|---|
| Pemerintah Siapkan Rp25 M Bangun Kawasan Klaster Eropa di Lapangan Gelora Mentok dan Taman Lokomobil |
|
|---|
| Polres Bangka Barat Selesaikan 125 Perkara secara Kekeluargaan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.